GridKids.id - Pada materi Geografi kelas 10 SMA dalam buku Kurikulum Merdeka terdapat pertanyaan, yaitu 'Apa saja aktivitas manusia yang memberikan ancaman bagi kerusakan biosfer?'.
Apakah kamu masih ingat pengertian biosfer, Kids? Biosfer merupakan sebagai tempat sistem ekologi global yang menyatukan semua makhluk hidup.
Biosfer meliputi unsur litosfer, hidrosfer, antroposfer, dan atmosfer bumi.
Tahukah kamu? Biosfer bermanfaat bagi makhluk hidup, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan.
Mulai dari sumber makanan, sarana rekreasi, serta penelitian dan pendidikan.
Lapisan biosfer sejajar dengan tiga lapisan atmosfer lainnya, yakni litosfer, hidrosfer, dan antroposfer.
Keempat lapisan tersebut saling berkaitan satu sama lain.
Contoh habitat pada biosfer adalah hutan hujan tropis, tundra, taiga, padang pasir, padang rumput, sabana, dan lain-lain.
Keseimbangan biosfer di Indonesia dijaga dengan membentuk cagar biosfer.
Cagar biosfer adalah kawasan yang terdiri atas ekosistem asli, ekosistem unik, dan ekosistem yang keberadaannya sudah mengalami degradasi.
Biosfer dipercaya sebagai salah satu solusi untuk menjaga keharmonisan konservasi lingkungan dan pembangunan sosial ekonomi.
Baca Juga: 5 Faktor yang Memengaruhi Biosfer dan Penjelasannya, Materi Geografi Kelas X SMA
Untuk mengetahui aktivitas manusia yang memberikan ancaman bagi kerusakan biosfer, yuk, simak informasi di bawah ini!
Aktivitas Manusia yang Mengancam Kerusakan Biosfer
1. Penangkapan di Laut
Biasanya masyarakat di daerah pantai berprofesi sebagai nelayan.
Nah, profesi tersebut bertujuan memancing ikan dan dijual untuk memenuhi kebutuhan.
Meski enggak salah, disarankan penangkapan ikan di laut jangan sampai berpengaruh pada kerusakan ekosistem di dalamnya.
Penangkapan ikan di laut yang sembarangan bisa merusak terumbu karang dan ekosistem lingkungan.
2. Membuang Limbah Pabrik
Sungai termasuk kenampakan alam dan jadi bagian dari biosfer. Selain itu juga jadi tempat ekosistem perairan untuk bertahan hidup.
Membuang limbah pabrik ke sungai maka ikan yang hidup di sana akan mengalami keracunan dan mati, Kids.
Baca Juga: Mengenal 4 Aspek Biosfer serta Fungsinya, Materi Geografi Kelas X SMA
3. Penggunaan Plastik yang Masih Berlebihan
Tahukah kamu? Penggunaan plastik masih berlebihan hingga saat ini.
Tanpa kita sadari, penggunaan plastik setiap harinya bisa mencapai puluhan dalam per hari.
Hal ini bisa berdampak pada lingkungan jika terus menerus dilakukan. Terlebih jika plastik membutuhkan waktu 1.000 tahun untuk terurai.
4. Pemburuan Hewan
Salah satu aktivitas manusia yang memberikan ancaman bagi kerusakan biosfer adalah pemburuan hewan.
Meski sudah dilarang, masih saja dilakukan pemburuan hewan, seperti memburu gading gajah hingga kulit harimau.
5. Penebangan Hutan Secara Liar
Meski Indonesia memiliki banyak hutan tropis, tak sedikit manusia yang bersikap semena-mena dan menebang pohon secara liar.
Saat pohon sudah mulai berkurang maka bisa menyebabkan bencana alam.
Berikut ini peran cagar biosfer, apa saja?
Baca Juga: 4 Jenis Sungai Berdasarkan Volume dan Debit, Materi Geografi Kelas X SMA
1. Cagar biosfer berfungsi sebagai pusat pendidikan dan kesadaran lingkungan bagi masyarakat setempat dan pengunjung.
2. Berupaya untuk menggabungkan konservasi dengan pengembangan berkelanjutan.
3. Digunakan sebagai fasilitas pendidikan di mana ilmuwan, siswa, dan masyarakat umum dapat belajar tentang keanekaragaman hayati, ekologi, dan pentingnya melestarikan lingkungan.
4. Cagar biosfer bertujuan utama untuk melindungi keanekaragaman hayati.
5. Bagian dari jaringan cagar biosfer dunia yang berkolaborasi untuk pertukaran pengetahuan dan pengalaman dalam upaya melestarikan keanekaragaman hayati global dan mendukung pembangunan berkelanjutan.
Nah, itulah informasi tentang aktivitas manusia yang memberikan ancaman bagi kerusakan biosfer.
Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan cagar biosfer? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.