GridKids.id - Kids, sebelumnya kita mempelajari tentang teks eksplanasi.
Teks eksplanasi adalah suatu jenis teks yang memberikan informasi mengenai proses sebab akibat suatu fenomena baik kejadian alam ataupun sosial.
Teks eksplanasi itu bisa menyampaikan fenomena yang bersifat umum dan informatif.
Artinya, teks eksplanasi memberikan informasi secara umum tentang bagaimana suatu peristiwa dapat terjadi atau sebab akibat suatu peristiwa.
Misalnya teks eksplanasinya yang memberikan informasi umum tentang fenomena banjir.
Nah, sebuah teks bisa dikategorikan sebagai teks eksplanasi jika memiliki struktur berupa pernyataan umum, urutan sebab dan akibat.
Baik sebagai penulis maupun pembaca penting memahami struktur dari teks eksplanasi, sehingga memengaruhi informasi dengan secara jelas dan terorganisir.
Dengan memahami struktur, penulis dan pembaca bisa menyampaikan informasi fenomena dengan secara jelas.
Adapun struktur teks eksplanasi yang terdiri dari identifikasi fenomena, rangkaian kejadian, interpretasi.
Kita juga akan menjelaskan cara mengembangkan setiap bagian struktur tersebut dengan contoh untuk memastikan bahwa teks eksplanasi yang dihasilkan informatif, menarik, dan mudah dipahami.
1. Identifikasi Fenomena
Baca Juga: Kunci Jawaban 'Struktur Teks Eksplanasi pada Paragraf', Kelas 6 SD
Struktur ini menjelaskan tentang gambaran umum fenomena atau peristiwa yang akan dibahas.
Topik yang dibahas mengangkat tentang proses bagaimana fenomena alam tersebut bisa terjadi.
2. Rangkaian Kejadian
Setelah mengetahui secara umum fenomena yang akan dibahas, struktur ini menjelaskan tentang penyebab dan akibat yang ditimbulkan dari fenomena tersebut.
Kita bisa merangkai atau melakukan deskripsi dalam beberapa paragraf terkait sebab dan akibatnya. Bagian ini disebut juga dengan deretan penjelas.
3. Interpretasi
Interpretasi dalam teks eksplanasi dapat dikatakan sebagai ulasan atau penarikan kesimpulan.
Dalam hal ini kita bisa memberikan tanggapan atau pernyataan terkait fenomena yang diangkat dalam teks tersebut.
Contoh teks eksplanasi
1. Judul: "Proses Fotosintesis dalam Tumbuhan"
Fotosintesis adalah proses vital dalam tumbuhan yang memungkinkan mereka mengubah energi matahari menjadi energi kimia yang dapat digunakan untuk pertumbuhan. Proses ini terjadi dalam kloroplas, struktur sel tumbuhan yang mengandung pigmen hijau bernama klorofil.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP: Teks Eksplanasi Ilmiah
Ketika tumbuhan menyerap cahaya matahari melalui daunnya, klorofil mengkonversi energi cahaya menjadi energi kimia dengan mereduksi karbon dioksida yang diambil dari udara.
Hasil reaksi ini adalah glukosa, gula sederhana yang dapat disimpan sebagai cadangan energi atau digunakan langsung oleh tumbuhan.
Selama proses ini, oksigen juga dihasilkan dan dilepaskan ke udara sebagai produk samping.
Dengan fotosintesis, tumbuhan tidak hanya mendapatkan energi untuk hidup, tetapi juga berperan penting dalam siklus oksigen di atmosfer.
Proses ini adalah contoh keajaiban alam yang kompleks, di mana energi cahaya yang tampaknya sederhana diubah menjadi bahan bakar yang mendukung kehidupan.
2. Judul : Banjir
Mendengar kata banjir memang sudah tidak asing lagi terdengar ditelinga kita.
Banjir adalah fenomena alam yang bersumber dari curah hujan dengan intensitas tinggi dan durasi lama pada daerah aliran sungai (DAS).
Banjir terjadi karena sebab alam dan tindakan manusia.
Penyebab alami banjir adalah erosi dan sedimentasi, curah hujan, pengaruh fisiografi/geofisik sungai, kapasitas sungai, drainase lahan, dan pengaruh air pasang.
Penyebab banjir karena tindakan manusia adalah perubahan tata guna lahan, pembuangan sampah, kawasan padat penduduk di sepanjang sungai, dan kerusakan bangunan pengendali banjir.
Baca Juga: Mencari Jawaban Materi Teks Eksplanasi Teknologi SEO, Kelas 6 SD
Penyebab Alami Banjir
Sebagai akibat perubahan tata guna lahan, terjadi erosi sehingga sedimentasi masuk ke sungai dan daya tampung sungai menjadi berkurang.
Hujan yang jatuh ke tanah airnya akan menjadi aliran permukaan di atas tanah dan sebagian meresap ke dalam tanah, yang tentunya bergantung pada kondisi tanahnya.
Ketika suatu kawasan hutan diubah menjadi permukiman, hutan yang bisa menahan aliran permukaan cukup besar diganti menjadi permukiman dengan resistensi aliran permukaan kecil.
Akibatnya ada aliran permukaan tanah menuju sungai dan hal ini berakibat adanya peningkatan debit aliran sungai yang besar.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.