GridKids.id - Kids, pernahkah kamu melihat kucing liar yang sering datang kerumahmu?
Yap, di Indonesia, kita dapat dengan mudah menemukan kucing liar. Kucing liar dapat kita temukan di jalanan atau di komplek rumah, Kids.
Sayangnya, agak sulit untuk menjinakkan kucing liar. Terlebih jika mereka pernah punya trauma atau pengalaman buruk.
Tapi tenang saja, kali ini GridKids akan membagi cara menjinakkan kucing liar untuk dijadikan hewan peliharaan. Simak, yuk!
1. Biarkan Kucing Melakukan Pendekatan
Kalau ada kucing liar yang sengaja mendekat rumah kita, jangan buru-buru mengajaknya bermain dan memberinya makan.
Kucing sendiri merupakan hewan peliharaan yang memang suka mencari kesenangan dan perhatian.
Ketika mereka sudah terbiasa dengan orang lain, maka kucing itu akan selalu meminta diperhatikan oleh kita.
Saat kucing itu sudah mendekat dengan sendirinya, maka ini saatnya untuk menunjukkan kalau kamu bisa dipercaya.
2. Berikan Makanan dan Mainan
Pertanyaan berikutnya adalah, bagaimana bisa membuat diri kita bisa dipercaya di depan kucing? Caranya mudah, kok.
Baca Juga: Apa Saja Tanda Kucing yang Memiliki Otak Cerdas? #AkuBacaAkuTahu
Kita bisa memancing kucing liar untuk mendekat lagi dengan sikap dan bahasa tubuh yang santai dan tak mengancam.
Setelah itu, kamu bisa langsung memberikan makanan kucing. Itu adalah cara terbaik untuk membuatnya mendekat.
Hal ini untuk memastikan bahwa kucing senang menghabiskan waktu bersamamu dan ingin kembali menemuimu.
3. Ajak Kucing Bermain
Seperti manusia, kucing juga bisa merasa bosan. Ketika bosan, mereka sangat membutuhkan suatu hiburan.
Oleh karena itu, mengajaknya bermain bisa jadi poin tambahan supaya kucing jadi jinak dan bisa dipelihara.
Mainan yang disukai oleh kucing seperti lonceng untuk membuat kucing lebih aktif bergerak ketika mendengar bunyinya.
Kita juga bisa menggunakan tali sederhana yang diputar-putar. Selain membuatnya terhibur, ini juga melatih insting berburunya.
4. Jangan Buat Kucing Gugup
Saat sedang bermain dan berinteraksi dengan kucing, jangan sampai membuatnya jadi ketakutan dan tidak mau mendekat lagi, ya.
Suara yang terlalu keras, baik itu dari manusia, musik, atau pintu yang tertutup akan membuat kucing gugup lalu kabur.
Baca Juga: Kenapa Kita Tak Boleh Memarahi Kucing? Pemilik Harus Tahu 2 Alasan Ini
Untuk itu, coba gunakan waktu makan sebagai kesempatan untuk berinteraksi dengan kucing secara lembut.
Hal ini penting agar kucing tidak sensitif sekaligus menunjukkan bahwa kamu bukan ancaman, melainkan sahabat.
5. Hargai Ruang Geraknya
Setelah berhasil membuat kucing liar percaya kalau kamu bukan ancaman, selanjutnya adalah hargai ruang geraknya.
Sebab, ada kalanya kucing sangat gugup sehingga membutuhkan tempat untuk bersembunyi di suatu tempat.
Jika tidak bisa melarikan diri, maka mereka akan berubah menjadi galak sebagai cara melindungi diri sendiri.
Oleh karena itu, hargai ruang geraknya. Sebisa mungkin, beri mereka ruangan yang nyaman dengan makanan, air, dan kotak kotoran.
Pastikan ruangan yang digunakan sudah bersih dan tidak ada benda yang mudah pecah atau berpotensi membahayakan kucing.
(Penulis: Fransiskan Viola Gina)
----
Lihat juga video ini, yuk!
-----
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023