Find Us On Social Media :

Jakarta Masuk Kategori Kota Tak Sehat, Ini Penyaklt yang Bisa Disebabkan oleh Kualitas Udara Buruk

Ilustrasi kualitas udara buruk Jakarta dan kota sekitarnya

3. Kanker

Paparan jangka panjang terhadap polutan udara seperti partikel halus (PM2,5) dan senyawa kimia berbahaya seperti benzene dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker paru-paru, kanker saluran pernapasan lainnya, dan kanker kulit.

4. Gangguan Neurologis

Udara buruk telah dihubungkan dengan dampak negatif pada sistem saraf, termasuk peningkatan risiko gangguan neurologis seperti stroke, penyakit Alzheimer, dan gangguan perkembangan otak pada anak-anak.

5. Gangguan Saluran Pencernaan

Beberapa penelitian awal juga mengindikasikan adanya hubungan antara polusi udara dan gangguan saluran pencernaan seperti penyakit perut, peningkatan risiko sindrom iritasi usus besar, dan gangguan metabolisme.

6. Gangguan Kulit

Udara buruk juga dapat memengaruhi kesehatan kulit, seperti memperburuk kondisi kulit yang sudah ada seperti dermatitis atopik dan eksim.

7. Masalah Kesehatan Mental

Polusi udara telah dikaitkan dengan masalah kesehatan mental, termasuk peningkatan risiko gangguan kecemasan, depresi, dan gangguan tidur.

6. Penyakit hati

Baca Juga: 6 Dampak Negatif Polusi Udara bagi Lingkungan dan Kesehatan Manusia

Dampak dari udara buruk dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit hati berlemak yang berhubungan dengan disfungsi metabolisme.

Penyakit hati berlemak merupakan penumpukan lemak di dalam hati, yang bisa menyebabkan peradangan dan jaringan parut.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.