GridKids.id - Antonim adalah kata yang berlawanan dengan kata lain.
Kata ‘antonim’ berasal dari Yunani Kuno, yaitu ‘onoma’ yang berarti ‘makna’ dan ‘anti’ yang berarti ‘melawan’.
Maka dapat diartikan secara harfiah yakni ‘nama lain untuk benda lain pula’.
Melansir Kompas.com dari buku EYD dan Seputar Kebahasa-Indonesiaan, antonim berasal dari kata anti atau ant yang berarti lawan dan onuma artinya nama.
Jadi secara singkat antonim adalah kata-kata yang berlawanan atau memiliki makna berbeda.
Sifat-Sifat Antonim
Antonim memiki sifat-sifat yang bisa kamu pahami. Yuk, simak penjelasannya!
1. Antonim Bersifat Mutlak
Antonim dengan sifat mutlak yaitu satuan kata yang memilki makna dan saling berlawanan secara mutlak dan tak bisa dibantah.
Contoh : Mati X Hidup.
2. Antonim bersifat relatif
Baca Juga: Materi Bahasa Indonesia Kelas 5 SD: Contoh-Contoh Sinonim dan Antonim
Antonim bersifat relatif ini disebut juga sebagai antonim (pertentangan) gradasi.
Hal ini karena masih terdapat tingkatan makna pada satuan ujaran tersebut.
Di mana tingkatan makna tersebut tak mempunyai batas yang jelas antara satu dengan yang lain.
Contoh: Kaya X Miskin.
3. Antonim bersifat relasional
Makna satuan kata yang mempunyai sifat relasional (hubungan) ini adalah saling melengkapi.
Artinya, adanya kata yang satu dengan kata yang lain akan menjadi hubungan.
Contoh : Menjual X Membeli.
4. Antonim bersifat hierarkial
Antonim yang bersifat hierarkial ini menjelaskan bahawa kata antonimnya memilki suatu deret jenjang atau tingkatan pada satuan ujaran satu dengan yang lainnya.
Oleh sebab itu, kata yang berantonim hierarkial ini berupa nama satuan ukuran (berat, panjang, dan isi), nama satuan hitungan dan pemenggalan, nama jenjang kepangkatan (jabatan), dan sebagainya.
Baca Juga: Materi Bahasa Indonesia Kelas 5 SD: Contoh-Contoh Sinonim dan Antonim
Contoh : Meter X Kilometer
5. Antonim bersifat Majemuk
Selanjutnya yaitu antonim bersifat majemuk, sifat ini terdapat satuan ujaran yang memiliki pasangan antonim lebih dari satu yang disebut denganantonim majemuk.
Hal ini karena dalam pembendaharaan kosakata Bahasa Indonesia, terdapat kata-kata yang mempunyai oposisi atau perlawanan makna terhadap lebih dari sebuah kata.
Contohnya kata berdiri dapat mempunyai antonim berupa kata duduk, berbaring, tiarap, jongkok, dan bersila.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.