Find Us On Social Media :

5 Jenis Anjing Penjaga yang Selalu Sigap Melindungi Rumah dan Keluarga

Doberman sering digunakan untuk tugas kepolisan.

GridKids.id - Anjing adalah salah satu jenis hewan peliharaan favorit, Kids.

Sebab selain dijadikan peliharaan, anjing juga bisa menjadi penjaga rumah, lo.

Nah, kalau memikirkan anjing penjaga, kemungkinan besar kita akan langsung memikirkan German shepherd.

Namun, tahukah kamu? Ternyata anjing yang cocok menjadi penjaga enggak cuma German shepherd, lo.

Ada juga beberapa anjing lain yang enggak kalah pemberani dan sigap menjaga rumah kita.

Apa saja jenis-jenis anjing tersebut? Yuk, kita cari tahu!

German Shepherd

Para pakar merekomendasikan ras satu ini sebagai anjing penjaga. Sebab, sifatnya lembut tapi pemberani dan enggak kenal takut untuk melindungi orang yang disayanginya.

Selain itu, German shepherd punya insting mendengar, mempelajari, dan menurut alami yang baik.

Meski terlihat mengancam, anjing ini penyayang dan akan menanggapi perintah setiap dibutuhkan.

Selain itu, anjing ini sangat memahami tempat tinggalnya dan selalu waspada, serta bisa menjatuhkan manusia tanpa kesulitan.

Baca Juga: 8 Fakta Menarik Walrus, Mamalia Artik yang Mirip Anjing Laut

Rottweiler

Selain German shepherd, Rottweiler juga sering dijadikan anjing penjaga karena tampangnya yang menyeramkan dan tubuhnya yang besar.

Meski begitu, ras ini enggak seramah German shepherd dan kemungkinan enggak cocok dengan rumah yang memiliki anak kecil.

Sebab, anjing ini bisa menjadi agresif pada anak-anak kalau enggak dilatih dengan baik.

Namun kalau sudah terlatih, Rottweiler sebenarnya bisa menjadi anjing keluarga yang baik, penurut, dan penyayang, lo.

Doberman Pinscher

Doberman Pinscher merupakan anjing cerdas, setia, tak kenal takut, dan waspada, sehingga cocok jadi anjing penjaga.

Tubuhnya yang berotot membuatnya memiliki ketahanan kuat dan dapat berlari kencang, sekaligus bisa memberi serangan efektif saat menghadapi orang asing yang mengancam.

Doberman juga kuat, cepat, tak kenal takut, serta selalu setia untuk melindungi pemiliknya, dan tetap bisa jadi teman yang baik.

Saat sedang tidak bertugas, Doberman senang bermain. Anjing ini punya tingkat energi tinggi dan bisa menjadi teman berlari yang baik.

Meski begitu, perlu diperhatikan kalau Doberman enggak cocok untuk rumah dengan anak kecil di dalamnya.

Baca Juga: Kenapa Rabies Menyebabkan Anjing dan Manusia Jadi Takut Air?

Bullmastiff

Kalau ingin anjing penjaga yang lembut dan penyayang, pilihlah Bullmastiff, anjing yang akan melakukan apa pun untuk melindungi keluarganya dan punya insting luar biasa.

Bullmastiff selalu sadar apa yang terjadi di sekitarnya, dan penampilannya yang mengintimidasi membuatnya menjadi pilihan tepat untuk mengusir penyusup tanpa membahayakan anak-anak.

Disarankan agar Bullmastiff dilatih sejak masih berada dalam masa pertumbuhan, sehingga saat sudah familiar dengan rumah dan keluarganya, Bullmastiff bisa jadi anjing lembut dan penyayang. 

Bullmastiff cocok dijadikan anjing penjaga karena kekuatan gigitannya yang luar biasa, sekitar tiga kali lebih kuat dibanding rata-rata anjing lainnya.

Namun, Bullmastiff juga punya kekurangan, yaitu sering mengeluarkan air liur terus menerus dan memiliki selera makan cukup tinggi.

Akita

Kalau mencari anjing yang setia, rela melakukan apapun, serta enggak terlalu memikirkan sosialisasi dengan anjing lain, pilihlah Akita.

Akita adalah salah satu ras anjing paling setia.

Anjing ini dibiakkan untuk menjaga keluarga kerajaan dan bangsawan di Jepang feodal. Itu sebabnya anjing in jadi ras yang berani, waspada, dan selalu curiga terhadap orang asing.

Akita juga akan terus mengawasi kita dan keluarga setiap saat, serta bisa menangani tugas dengan serius meski tanpa pelatihan.

Baca Juga: 6 Aroma yang Tak Disukai Anjing Peliharaan, dari Kapur Barus Hingga Herbal Segar

Namun, anjing satu ini enggak bisa dipelihara bersama hewan lain.

Belum lagi, kepercayaan dan kesetiaan Akita cuma bisa didapatkan dari pengalaman. Jadi, ras ini bisa kurang cocok kalau sebelumnya kita belum pernah memelihara anjing.

Selain itu, Akita juga bisa jadi agresif pada anjing lain dan perlu diajak bersosialisasi sejak dini agar bisa berinteraksi dengan anjing dan orang lain.

(Penulis: Anya Dellanita)

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.