GridKids. id - Sungai Nil merupakan sungai kedua terpanjang di dunia, setelah sungai Amazon di Amerika Selatan.
Sungai Nil terletak di Benua Afrika dan punya panjang aliran 6.650 km.
Panjang Sungai Nil membelah 11 negara di benua Afrika, mulai dari Mesir,
Tanzania, Ethiopia, Zaire, Kenya, Urganda, Rwanda, Eritrea, Sudan, Burundi, dan Sudan Selatan.
Namanya diambil dari bahasa Yunani yaitu Nahal, yang kemudian berubah jadi Neilos yang berarti lembah sungai.
Keberadaan sungai yang sangat panjang ini berperan penting bagi peradaban masyarakat Mesir Kuno.
Sungai Nil menjadi pendukung tanah dan lahan-lahan pertanian bisa tetap subur sekaligus jadi jalur transportasi masyarakatnya.
Sungai Nil memastikan irigasi pertanian berjalan lancar, persediaan bahan makanan terjamin.
Selain itu, transportasi yang penting bagi pengangkutan bahan untuk proyek pembangunan bisa berjalan lancar.
Meski punya peran penting, keberadaan Sungai Nil juga enggak lepas dari risiko banjir tahunan yang harus dialami oleh penduduk yang tinggal di tepiannya, Kids.
Hal ini lalu mendorong penduduknya untuk mengembangkan teknologi berupa pembuatan kapal atau perahu untuk transportasi dan evakuasi penduduk.
Baca Juga: Materi Kelas 6 SD: Apa Saja Manfaat Sungai Nil bagi Masyarakat Mesir?
Sungai Nil mendorong proses tumbuhnya peradaban masyarakat Mesir Kuno kala itu. Apa saja peran pentingnya, ya?
Peran Sungai Nil bagi Peradaban Masyarakat Mesir Kuno
1. Mendukung Pertanian Penduduk
Orang Mesir Kuno menyebut Sungai Nil sebagai Ar atau Aur yang berarti hitam.
Sebutan itu mengacu pada banyaknya material endapan berwarna gelap yang dibawa oleh aliran Sungai Nil di bagian tepian tiap tahunnya.
Gelombang air dan material endapan yang bernutrisi itu ternyata mendukung lahan pertaniannya jadi subur meski berada di tengah hamparan padang pasir.
Lumpur tebal hitam Lembah Nil ini seolah jadi keajaiban di tengah padang pasir yang biasanya kering dan tandus.
Saking berpengaruh dan masifnya pertanian masyarakat Mesir Kuno kala itu, Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO) mengungkap bahwa petani Mesir Kuno menjadi kelompok masyarakat pertama yang melakukan praktik pertanian dalam skala besar.
Kala itu petani Mesir Kuno sudah menanam beberapa bahan pangan seperti gandum dan jelai.
Para masyarakat petani Mesir Kuno juga mengembangkan sistem irigasi cekungan.
Sistem ini bekerja dengan mengarahkan air banjir ke dalam cekungan, ruang itu akan menyimpan air selama sebulan sampai tanah sudah siap ditanami.
Baca Juga: 9 Negara yang Dilalui Sungai Nil serta Fakta Menariknya, Sudah Tahu?
Sistem ini juga mendorong lahirnya teknologi dan temuan nilometer, yaitu sebuah tiang batu yang jadi penanda ketinggian air banjir.
2. Jalur Transportasi Utama
Karena dilalui Sungai yang sangat panjang, penduduk Mesir Kuno mengembangkan kemampuan menjadi para pembuat perahu dan kapal yang handal.
Perahu-perahu yang dibuat kala itu sudah memiliki layar juga dayung.
Perahu penduduk Mesir Kuno juga diketahui bisa menempuh jarak yang cukup jauh untuk mengangkut hewan ternak, bahan-bahan makanan, mulai dari sayuran, ikan-ikan, hingga roti.
Sungai Nil enggak hanya jadi alat transportasi untuk menyalurkan bahan makanan dan hewan ternak.
Tapi, juga sebagai transportasi untuk perlengkapan upacara kematian Raja dan para petinggi kerajaan.
3. Identitas dan Pola Pikir Penduduk Mesir Kuno
Sungai Nil yang menjadi oasis di tengah padang pasir tandus telah jadi bagian penting dari kehidupan masyarakat Mesir Kuno.
Masyarakat Mesir kuno membagi dunia mereka menjadi dua, yaitu Kemet dan Deshret.
Kemet atau tanah hitam adalah Lembah Nil yang terdapat cukup air dan makanan untuk mendukung perkembangan kota.
Baca Juga: Hewan Apa Saja yang Hidup di Sungai Nil? #AkuBacaAkuTahu
Sedangkan, Deshret atau tanah merah adalah daerah gurun yang panas dan kering.
Lembah hitam Nil jadi oasis dan harapan akan kehidupan yang berlimpah, sedangkan gurun dilihat sebagai kematian dan kondisi yang kacau dan enggak terkendali.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.