Find Us On Social Media :

5 Faktor Pendorong Perdagangan Antarpulau serta Manfaatnya

Sebagai negara kepulauan, kebutuhan setiap pulau di Indonesia pastinya berbeda sehingga terjadi pertukaran silang.

GridKids.id - Kids, apa saja faktor pendorong perdagangan antarpulau?

Melansir dari kompas.com, perdagangan antarpulau adalah perdagangan dan atau pendistribusian barang dari satu pulau ke pulau lain dalam satu provinsi atau antarprovinsi, yang dilakukan oleh pelaku usaha perdagangan antarpulau dengan cara menyeberangkan barang dimaksud menggunakan angkutan laut atau sungai.

Sebagai negara kepulauan, kebutuhan setiap pulau di Indonesia pastinya berbeda sehingga terjadi pertukaran silang.

Nah, hal ini bisa menjadi keterbatasan sekaligus juga menguntungkan bagi kedua pulau, lo.

Ini dikarenakan perdagangan antarpulau bisa menyebabkan terjadinya penawaran beberapa produk hasil produksi Indonesia, serta munculnya permintaan dan penawaran.

Tujuan perdagangan antarpulau ialah untuk memperoleh keuntungan dan memperluas jangkauan pasar, ya.

Pada perdagangan antarnegara, suatu negara bisa menjual barang atau jasanya ke negara lain dan bisa membeli barang atau jasa dari negara lain.

Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja faktor pendorong perdagangan antarpulau, Kids!

Faktor Pendorong Perdagangan Antarpulau

1.Kebijakan Pemerintah

Salah satu faktor pendorong perdagangan antarpulau adalah kebijakan pemerintah.

Baca Juga: Materi Ekonomi Kelas 8 SMP: Kegiatan Perdagangan Antarpulau dan Antarnegara

Ini dikarenakan jika pemerintah menerapkan kebijakan perdagangan antarpulau maka perdagangan antarpulau bisa berkembang pesat.

Selain itu, pajak dan bea cukai juga bisa mendorong perdagangan antarpulau, ya.

2. Kemajuan Teknologi

Faktor pendorong perdagangan antarpulau ialah kemajuan teknologi, Kids.

Perdagangan antarpulau bisa dilakukan secara online dengan menggunakan platform e-commerce atau marketplace.

Ini dikarenakan untuk memudahkan para produsen dan konsumen untuk melakukan perdagangan tanpa harus bertemu secara langsung.

Teknologi juga memudahkan distribusi barang dan mempercepat proses perdagangan.

3. Kondisi Geografis

Daerah yang berada di tepi pantai atau memiliki pelabuhan yang strategis maka daerah tersebut bisa menjadi pusat perdagangan antarpulau.

Hal ini berarti kondisi geografis menjadi faktor pendorong perdagangan antarpulau, ya.

Baca Juga: 5 Jenis Impor dalam Industri Perdagangan serta Penjelasan dan Manfaatnya

Tak hanya itu saja, daerah yang berada di jalur perdagangan internasional juga memiliki potensi besar untuk melakukan perdagangan antarpulau.

4. Infrastruktur

Infrastruktur yang baik juga bisa memudahkan perdagangan antarpulau, lo.

Ketika suatu daerah memiliki pelabuhan, bandara, dan jalan raya yang baik maka akan membantu mendistribusikan barang akan lebih mudah dan efisien.

5. Kebutuhan Pasar

Tahukah kamu? Kebutuhan pasar merupakan faktor pendorong perdagangan antarpulau.

Jika suatu daerah memiliki kebutuhan yang tinggi terhadap suatu barang tertentu maka perdagangan antarpulau bisa menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan tersebut, ya.

Bahkan hal ini juga mendorong para produsen di daerah lain untuk memproduksi barang tersebut.

Selain itu juga melakukan perdagangan dengan daerah yang memiliki kebutuhan yang tinggi.

Lantas, apa saja manfaat perdagangan antarpulau?

Berikut ini merupakan manfaat perdagangan antarpulau, yaitu:

Baca Juga: Kegiatan Impor: Pengertian dan Jenis-Jenisnya Berdasar Kegiatannya

1. Memperluas kesempatan kerja bagi masyarakat.

2. Menyediakan alternatif pemenuhan kebutuhan konsumen.

3. Memperoleh keuntungan dan memperluas jangkauan pasar.

4. Meningkatkan produktivitas.

Itulah informasi tentang faktor pendorong perdagangan antarpulau serta manfaatnya.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.