Find Us On Social Media :

5 Peran Kupu-Kupu dalam Ekosistem di Bumi serta Penjelasannya

Terdapat lebih dari 28.000 spesies kupu-kupu yang hidup dan berkembang biak di berbagai habitat.

GridKids.id - Pada artikel sebelumnya kita telah membahas peran kelelawar bagi ekosistem.

Kali ini GridKids akan mencari tahu apa saja peran kupu-kupu dalam ekosistem ya, Kids.

Kupu-kupu merupakan serangga bersayap lebar yang terdiri atas dua pasang sayap membran yang ditutupi sisik kecil yang tumpang tindih.

Kupu-kupu berada di habitat yang cenderung spesifik dan bisa dijumpai di lingkungan, seperti hutan, kawasan hutan bakau, hutan-hutan di dataran rendah, lahan basah, pegunungan hingga di padang rumput.

Kupu-kupu sangat penting bagi kehidupan manusia karena bernilai ekologi, konservasi, estetik, pendidikan, dan nilai budaya.

Umumnya, kupu-kupu sangat menyukai nektar yang terdapat pada bunga sehingga membantu penyerbukan tanaman, ya.

Tahukah kamu? Terdapat lebih dari 28.000 spesies kupu-kupu yang hidup dan berkembang biak di berbagai habitat.

Kupu-kupu akan menyentuh serbuk sari pada bunga saat mengambil nektar, Kids.

Yuk, simak informasi di bawah ini untuk mengetahui apa saja peran kupu-kupu dalam ekosistem di bumi!

Peran Kupu-Kupu dalam Ekosistem di Bumi

1. Menjaga Organisme Tetap Terkendali

Baca Juga: 15 Fakta Menarik Kupu-Kupu, Serangga Bersayap Indah yang Berumur Pendek

 

Pada fase ulat atau larva, kupu-kupu akan memakan daun tanaman inangnya dan menggunakannya sebagai sumber energi.

Kupu-kupu bisa membantu tanaman kehilangan daun sebelum musim gugur dan menjaga spesies tanaman tertentu agar enggak berkembang biak di luar kendali.

Diketahui beberapa spesies kupu-kupu dewasa memakan buah busuk, bangkai, dan kotoran hewan agar bisa membantu membersihkan lingkungan dari limbah.

2. Sumber Makanan bagi Hewan Lain

Tahukah kamu? Dalam setiap siklus hidup kupu-kupu, mereka menyediakan sumber makanan bagi hewan lain, lo.

Burung, laba-laba, kadal, dan mamalia kecil merupakan pemangsa kupu-kupu.

Burung menyukai kupu-kupu saat berbentuk ulat karena bergerak secara lambat dan mudah ditangkap, Kids.

3. Indikator Lingkungan yang Sehat

Salah satu peran kupu-kupu dalam ekosistem di bumi adalah sebagai indikator lingkungan yang sehat.

Kupu-kupu termasuk anggota penting dalam rantai makanan dan menjadi sumber makanan bagi burung, laba-laba, kadal, tikus, dan hewan lainnya.

Baca Juga: Termasuk Serangga, Ini 3 Perbedaan Kupu-Kupu Siang dan Kupu-Kupu Malam #AkuBacaAkuTahu

Jika populasi kupu-kupu berkurang, hal ini bisa memengaruhi seluruh ekosistem, lo.

Selain itu, kupu-kupu juga sangat sensitif terhadap habitat dan perubahan iklim.

Ketika ada sesuatu yang salah dalam ekosistem maka jumlah kupu-kupu bisa berkurang dengan cepat.

4. Membantu Penyerbukan Tanaman

Kupu-kupu juga berperan dalam membantu penyerbukan tanaman di kebun, Kids.

Kupu-kupu senang hinggap pada bunga-bunga berwarna cerah dan memakan nektar.

Hal ini berdampak positif bagi tanaman, karena kupu-kupu mengumpulkan serbuk sari dan membawanya ke tanaman lain sehingga membantu penyerbukan.

Maka dari itu, kupu-kupu membantu buah-buahan, sayuran, dan bunga untuk bereproduksi dan menghasilkan benih baru.

5. Membantu Mengurangi Polusi

Tahukah kamu? Kupu-kupu dan polusi udara memiliki kaitan yang cukup erat, lo.

Melansir dari kompas.com, beberapa spesies kupu-kupu memiliki peranan penting dalam membantu mengurangi polusi udara.

Baca Juga: 4 Tahap Metamorfosis Kupu-Kupu, dari Fase Telur hingga Dewasa

Kupu-kupu raja dan ulat ternyata bisa menyerap karbon dioksida di atmofer. Hal ini menjadikan tingkat karbon dioksida di atmosfer bisa berkurang, ya.

Seperti yang kita ketahui bahwa karbon dioksida yang tinggi bisa berkontribusi meningkatkan pemanasan global.

Sekarang sudah tahu ya, Kids, apa saja peran-peran kupu-kupu dalam ekosistem di bumi, Kids.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.