GridKids.id - Dalam kehidupan bermasyarakat kita tak terlepas dari keanekaragaman.
Mengingat manusia merupakan seorang individu yang memiliki karakter dan juga kepribadian yang tak sama antara satu dengan yang lainnya.
Selain keanekaragaman kita juga ada namanya kesetaraan sosial.
Apa itu kesetaraan sosial?
Kesetaraan sendiri berasal dari kata setara atau sederajat. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) setara berarti sejajar, sama tingkatannya sederajat.
Kesetaraan manusia bermakna bahwa makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa memiliki tingkatan atau kedudukan yang sama.
Tingkatan atau kedudukan tersebut bersumber dari adanya pandangan bahwa semua manusia diciptakan dengan kedudukan yang sama, yaitu sebagai makhluk mulia dan tinggi derajatnya disbanding makhluk lain.
Sehingga dapat kita simpulkan kesetaraan sosial adalah pandangan yang menganggap semua manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan memiliki derajat yang sama dan harus diperlakukan sama, sehingga setiap orang berhak mendapatkan pendidikan, pekerjaan, dan konsumsi yang layak.
Kategori Kesetaraan Sosial
Adapun kategori kesetaraan sosial ini dibedakan menjadi 5 yaitu :
- Hakikat politik: kesetaraan dalam bidang pembangunan
- Hakikat ekonomi: kesetaraan dalam pembagian sumber daya yang dilakukan secara adil
- Hakikat sosial: kesetaraan dengan tidak adanya dominasi oleh pihak tertentu
- Hakikat moral: kesetaraan dengan memiliki nilai yang sama
- Hakikat hukum: kesamaan di hadapan hukum
Baca Juga: Sosiologi Kelas X SMA: 12 Dampak Positif dan Negatif Gejala Sosial dalam Masyarakat
Di samping itu, jika melihat secara keseluruhan konsep ini dibagi menjadi 3, yaitu kesetaraan sejak awal, kesetaraan kesempatan dan kesetaraan hasil.