GridKids.id - Ada banyak pemilik kucing yang yakin bahwa hewan peliharaan mereka memiliki perasaan, apakah kamu juga begitu?
Hal ini terlihat ketika kucing menyapamu dengan menggosokkan kaki dan mendengkur, atau menyapa orang asing dengan mendesis.
Tetapi, banyak orang juga yang menganggap bahwa kucing memiliki naluri alamiahnya saja dan bukan perasaan.
Saat kucing menunjukkan rasa kasih sayangnya kepadamu, hal ini disebabkan karena kucing membutuhkan makanan dan tempat tinggal.
Kucing merupakan hewan sosial yang memiliki perasaan, namun mereka pun pandai menyembunyikannya.
Hal ini bisa dipengaruhi oleh nenek moyang mereka yang merupakan predator dan pemangsa di alam liar.
Kucing memiliki otak emosional yang mirip dengan manusia atau disebut dengan sistem limbik.
Hewan berbulu ini mengalami emosi dasar yang dirasakan manusia seperti kemarahan, ketakutan, kebahagiaan, dan kesedihan.
Selain itu, mereka juga bisa merasa protektif pada orang yang mereka sayangi, mempertahankan wilayah, dan enggak suka berbagi hal yang benar-benar mereka sukai.
Tetapi, enggak bisa juga sepenuhnya diasumsikan bahwa perasaan kucing sama persis dengan emosi manusia.
Sebab, kucing enggak memiliki bahasa, sehingga proses pemikiran kucing tak dapat diidentifikasi seperti manusia.
Baca Juga: Unik dengan Telinga Lipatnya, Ini Karakteristik Kucing Scottish Fold