Find Us On Social Media :

Era Reformasi: Tujuan, Tokoh yang Berpengaruh, dan Ciri-Ciri Pemerintahannya

Terjadinya gerakan era reformasi pada tahun 1998 yang dipelopori oleh kalangan mahasiswa dan intelektual.

GridKids.id - Kids, pada artikel sebelumnya kita telah membahas tentang dampak era reformasi di bidang ekonomi.

Nah, kali ini GridKids akan mencari tahu apa saja tujuan, tokoh yang berpengaruh, dan ciri-ciri pemerintahannya.

Era reformasi merupakan istilah yang digunakan untuk mengacu pada pemerintahan setelah Orde Baru.

Melansir dari gramedia.com, di Indonesia masa reformasi terjadi pada tahun 1998, yaitu masa peralihan dari orde baru (pemerintahan Soeharto) ke masa selanjutnya.

Era reformasi merupakan era yang ditandai dengan perubahan secara drastis untuk perbaikan dalam kehidupan masyarakat dan negara, Kids.

Era reformasi lahir setelah presiden Soeharto mengundurkan diri pada 21 Mei 1998 dan digantikan oleh B.J. Habibie.

Diketahui pemerintahan Indonesia sebelum era reformasi tahun 1998 didominasi oleh kalangan militer.

Hal ini menjadikan demokrasi di Indonesia kurang berjalan dengan baik.

Tak hanya itu saja, perekonomian juga terpuruk yang disebabkan oleh korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang marak terjadi dan bergantungnya ekonomi pada bantuan modal asing.

Tahukah kamu? Terjadinya gerakan era reformasi pada tahun 1998 yang dipelopori oleh kalangan mahasiswa dan intelektual.

Hal yang dituntut oleh gerakan reformasi 1998, yaitu otonomi daerah seluas-luasnya, menegakkan supremasi hukum, memberantas, KKN, dan menghapus dwifungsi ABRI.

Baca Juga: 14 Dampak Era Reformasi di Bidang Ekonomi bagi Bangsa Indonesia