Find Us On Social Media :

Berperan Penting bagi Kehidupan, Ini 3 Cara Manusia Purba Mendapatkan Api #AkuBacaAkuTahu

Sebelum ditemukan api, manusia purba mengonsumsi makanan mentah untuk bertahan hidup.

GridKids.id - Salah satu sumber penerang yang penting bagi bumi dan kehidupan adalah api.

Api merupakan panas dan cahaya yang berasal dari sesuatu yang terbakar.

Nah, api berasal dari proses oksidasi yang sangat cepat terhadap suatu material atau bahan bakar yang menyebabkan pembakaran.

Api enggak bisa dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti digunakan untuk membuat makanan dan minuman.

Kita bisa menyalakan api menggunakan pemantik atau bahan bakar seperti kayu dan daun kering.

Melansir dari kompas.com, berdasarkan data arkeologi penemuan api berlangsung sekitar 400.000 tahun lalu di masa Paleokitikum.

Pada masa Paleolitikum belahan dunia dihuni oleh manusa purba Homo erectus.

Sebelum ditemukan api, manusia purba mengonsumsi makanan mentah untuk bertahan hidup, lo.

Setelah ditemukannya api, mereka bisa membuat makanan yang lebih mudah dicerna, ya.

Pada artikel sebelumnya, kita telah membahas cara manusia purba untuk menyimpan dan mengawetkan makanannya.

Kali ini GridKids akan mencari tahu cara manusia purba mendapatkan api, yuk, simak informasi berikut ini!

Baca Juga: Benarkah Warna Api Menandakan Tingkatan Suhunya? #AkuBacaAkuTahu

1. Kilatan Petir

Tahukah kamu? Pada zaman purbakala, manusia purba mengenal api dari kilatan petir yang menyambar pohon.

Sambaran tersebut menimbulkan bunga api yang menyala dan membakar pohon hinga kering.

Mereka mengira bahwa api berasal dari kemurkaan dewa-dewa sehingga dibuatkanlah sesaji.

Panas dari api bisa mengeluarkan semua nutrisi dalam makanan sehingga lebih mudah dicerna oleh tubuh, Kids.

Kebakaran hutan sering terjadi secara alami karena petir yang menyambar tumbuhan kering.

Manusia purba pada masa itu mulai menggunakan api dari kebakaran hutan yang jarang terjadi.

Pada tahapan ini manusia belum bisa menemukan cara untuk menyalakan api sendiri.

Api digunakan untuk mencari makanan dalam gelap juga melindungi diri dari hewan buas.

2. Memukul Batu

Baca Juga: Termasuk Sumber Cahaya, Mengapa Api Tak Memililiki Bayangan? #AkuBacaAkuTahu

Salah satu cara manusia purba mendapatkan api adalah dengan memukul batu.

Diketahui manusia purba menggunakan senjata untuk bertahan hidup dan berburu.

Nah, saat mereka memukul-mukul batu untuk membuat senjata, ternyata ada gesekan yang bisa mengeluarkan api, lo.

Maka sejak saat itulah manusia purba mengenal jenis batu yang bisa menghasilkan api dan dinamakan batu api, Kids.

3. Gesekan Benda Kering

Tahukah kamu? Benda kering ternyata bisa menghasilkan energi panas, lo.

Menariknya manusia purba menggunakan kayu kering untuk menghasilkan api.

Kayu kering tersebut digosok-gosokkan dengan tanah kering hingga mengeluarkan api, ya.

Berikut ini merupakan manfaat api bagi manusia purba, antara lain:

1. ritual keagamaan

2. memasak makanan

Baca Juga: Selain Api Abadi Mrapen, Ini 5 Api Abadi Lain yang Ada di Indonesia

3. sumber penerangan

4. membuka lahan

5. mengeraskan alat-alat tulang

Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, cara-cara yang dilakukan manusia purba untuk mendapatkan api.

(Penulis: Silmi Nurul Utami)

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.