Find Us On Social Media :

Kenapa Burung Tak Jatuh dari Dahan Pohon saat Tidur? #AkuBacaAkuTahu

Rahasia burung tak jatuh saat tidur meski bertengger di pohon

GridKids.id - Kids, tahukah kamu bagaimana cara burung tidur?

Berbeda dengan beberapa hewan yang tidur dengan berbaring, sebagian besar burung tidur dengan cara bertengger di dahan.

Lalu, bagaimana mereka bisa enggak jatuh, ya?

Dikutip dari Science ABC, ada beberapa alasan kenapa burung enggak jatuh dari dahan saat tidur.

Saat tidur, tubuh burung mengalami serangkaian perubahan fisiologis.

Salah satu perubahan ini adalah otot kehilangan kekakuannya.

Hal ini terjadi akibat berkurangnya kontrol otak terhadap gerakan otot, bersamaan dengan berbagai perubahan fisiologis lainnya.

Berdiri seimbang sempurna di dahan sementara otot menjadi lemas tentu enggak mudah.

Namun, burung bisa mengatasi hal tersebut. Kok bisa?

Mekanisme kaki burung

Saat burung mengambil posisi tidur, cakarnya akan secara otomatis menekuk dan mencengkeram dahan pohon dengan erat.

Baca Juga: Kenapa Burung Unta Dijuluki sebagai Burung Pembalap? #AkuBacaAkuTahu

Sampai kaki diluruskan lagi, cakar enggak akan lepas.

Hal ini terjadi karena tendon fleksor, jaringan yang menghubungkan otot dan membantu tungkai menekuk, berada di kaki.

Saat lutut dan pergelangan kaki burung ditekuk, tendon fleksor akan meregang, sehingga menekuk cakar.

Mekanisme cengkeraman kaki burung tersebut juga terjadi karena jaringan yang menutupi tendon memiliki permukaan yang kasar. 

Permukaan tersebut menciptakan gesekan antara tendon dan selubung di sekitarnya yang membantu posisi kaki tetap pada tempatnya.

Mekanisme bertengger otomatis ini adalah fitur yang dimiliki sebagian besar burung, memungkinkan mereka mencengkeram dahan tanpa khawatir kehilangan cengkeraman dan jatuh.

Cara lain menyeimbangkan tubuh

Namun penelitian lain menemukan bahwa ada cara lain untuk menyeimbangkan tubuh burung saat tidur.

Satu penemuan menarik menemukan bahwa burung, terutama yang hingga memiliki organ penyeimbang yang unik di pinggulnya dekat, dekat dengan bokong.

Organ itu disebut lumbosakral yang memungkinkan burung untuk menjaga keseimbangannya.

Selain itu, jika seekor burung menundukkan kepalanya saat istirahat, penyeimbang pinggul itu akan berperan.

Baca Juga: Terbang hingga Ribuan Mil, Kenapa Burung Tak Tersesat saat Migrasi? #AkuBacaAkuTahu

Mempelajari bagaimana burung tidur memang memiliki tantangan tersendiri.

Tubuh, fisiologi dan perilaku mereka bisa sangat berbeda tergantung pada spesies, genera, atau keluarga mana yang dipelajari.

Namun paling enggak, saat ini sudah ada beberapa hal yang terjawab mengenai teka-teki soal bagaimana burung mengatur keseimbangan mereka saat tidur.

(Penulis: Monika Novena)

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.