Find Us On Social Media :

10 Kelebihan dan Kekurangan Demokrasi Parlementer di Indonesia (1945-1959)

Salah sistem demokrasi yang digunakan di Indonesia adalah demokrasi parlementer.

Tahukah kamu? Ada sejumlah kelebihan dan kekurangan sistem parlementer yang diterapkan di Indonesia.

Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja kelebihan dan kekurangan sistem parlementer yang diterapkan di Indonesia, ya!

Kelebihan Sistem Demokrasi Parlementer

1. Kabinet bersikap hati-hati dalam menjalankan pemerintahan karena pengawasan yang kuat dari parlementer.

2. Penyesuaian pendapat antara eksekutif dan legislatif menjadikan pembuat kebijakan bisa ditangani secara cepat.

3. Proses pertanggungjawaban dalam pembuatan dan pelaksanaan kebijakan publik yang sifatnya jelas.

4. Menteri dalam kabinet dipilih berdasarkan suara terbanyak.

5. Keputusan jika terjadi suatu masalah bisa didapatkan tanpa memakan banyak waktu.

Kekurangan Sistem Demokrasi Parlementer

1. Parlementer jadi tempat kaderisasi jabatan-jabatan eksekutif.

2. Kabinet bisa mengendalikan parlementer.

3. Kedudukan badan eksekutif atau kabinet tergantung mayoritas dukungan parlemen.

Baca Juga: Kondisi Ekonomi Indonesia pada Masa Demokrasi Parlementer, Materi IPS Kelas 8