Kelompok sosial primer disebut juga sebagai face to face group karena mempunyai hubungan interaksi yang intensif.
Contohnya, keluarga, kelompok sahabat, teman sepermainan.
Dilansir dari buku Sosiologi Hukum (2021) oleh Sunarno SastroAtmodjo, kelompok sekunder adalah kelompok sosial di mana anggotanya tidak mengenal secara pribadi.
Dibanding kelompok primer, kelompok sekunder memiliki jumlah anggota yang lebih besar dan banyak.
Sehingga antarindividu tidak bisa mengenal satu sama lain secara mendalam.
Kelompok sosial sekunder, kelompok yang lebih besar dan terdiri dari banyak orang.
Berbeda dengan kelompok primer, anggota di dalam kelompok sekunder tidak perlu mengenal secara pribadi dan akrab.
Selain itu, ciri dari kelompok sekunder yaitu komunikasi yang dibangun bersifat sementara dan impersonal, serta orientasi pembentukan kelompok adalah tujuan yang ingin dicapai.
Contohnya, sekolah dan Perhimpunan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Baca Juga: Pengertian Konflik Sosial, Materi Sosiologi Kelas XI SMA
Perbedaan Sifat Hubungan Kelompok Primer dan Sekunder
Sifat hubungan Perbedaan kelompok primer dan sekunder adalah sifat hubungannya.
Dalam situs ThoughtCo, dituliskan bahwa kelompok primer punya sifat hubungan pribadi yang erat dan tahan lama.