GridKids.id - Pada materi kelas 5 SD tema 8, kita akan belajar tentang proses terjadinya siklus air.
Di dalam materinya terdapat pertanyaan, bagaimana proses terjadinya siklus air?
Untuk menjawab pertanyaannya, kamu harus membaca dengan saksama isi materinya berikut ini!
Kids, semua makhluk hidup tentu saja membutuhkan air untuk bertahan hidup, termasuk manusia, hewan, dan tumbuhan.
Air sendiri bermanfaat bagi manusia untuk keperluan rumah tangga, pertanian, industri, dan pembangkit listrik.
Kita tentu saja harus bersyukur karena air selalu tersedia dan ada di Bumi.
Air adalah salah satu unsur abiotik dalam ekosistem dan energi yang dapat diperbarui karena siklus.
Siklus air adalah sirkulasi atau perputaran air secara terus menerus dari bumi ke atmosfer dan kembali ke bumi.
Siklus air terjadi lewat beberapa proses, mulai dari penguapan, pengendapan, dan pengembunan.
Berikut penjelasan lengkapnya!
Proses Penguapan
Baca Juga: 10 Contoh Kegiatan Manusia yang Berdampak Positif bagi Siklus Air, Apa Saja?
Air di laut, sungai, dan danau menguap akibat panas dari sinar matahari. Proses penguapan ini sering disebut sebagai evaporasi.
Dalam proses ini, akan terjadi perubahan zat cair dari badan air menjadi zat gas yang terkumpul di bagian atmosfer bumi.
Ada bentuk evaporasi lainnya yang terjadi pada tumbuhan atau yang biasa disebut dengan transpirasi.
Proses transpirasi ini adalah pelepasan molekul air sebagai hasil metabolisme dari tumbuh-tumbuhan.
Proses Kondensasi
Uap air ini berasal dari proses evaporasi dan transpirasi yang berubah jadi awan dan ada di tempat tinggi karena terbawa angin.
Di tahap ini akan terjadi proses kondensasi atau pengembunan. Jadi, proses ini terjadi saat awan berada di tempat yang semakin tinggi, suhunya akan berubah jadi semakin rendah.
Nantinya, awan akan mengalami pengembunan yang membentuk titik-titik air yang akan berubah menjadi awan.
Proses Presipitasi
Proses ini adalah proses turunnya air dari awan menuju ke bumi, Kids.
Baca Juga: 6 Kegiatan Manusia yang Mengganggu Siklus Air dan Penjelasannya
Sebutan lain dari presipitasi adalah hujan, yaitu proses saat titik-titik air jatuh ke Bumi.
Presipitasi terjadi karena pendinginan dan penambahan uap air sehingga air yang membentuk awan mencapai titik jenuh.
Air enggak hanya turun dalam bentuk hujan, tetapi juga salju. Pada musim dingin, uap air akan terkondensasi menjadi es yang padat.
Kristal es yang terbentuk kemudian menyerap dan membekukan uap air di sekitarnya menjadi kristal salju yang kemudian jatuh ke bumi.
Proses Infiltrasi
Tahap ini sering juga disebut dengan penyerapan. Air hujan yang turun dan jatuh ke permukaan Bumi.
Air hujan itu kemudian akan mengalir ke sungai, danau, laut, hingga samudra.
Air yang turun ke bumi lewat proses presitipasi juga akan terserap ke tanah dan diserap oleh tumbuhan.
Tanah yang tak dapat menyerap air dengan baik, dapat memicu terjadinya bencana alam.
Air yang terserap jauh ke dalam tanah menjadi sulit dijangkau manusia yang menyebabkan kekeringan dan kesulitan air.
Nah, itu dia proses terjadinya siklus air mulai dari penguapan, pengendapan, dan pengembunan.
| Pertanyaan: Apa itu siklus air? |
| Petunjuk: Cek di halaman 1 |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.