3. Iguanodon (1820)
Dinosaurus ini menjadi spesies kedua yang diberi nama setelah Megalosaurus dan diidentifikasikan oleh Gideon Mantell pada 1825.
Ilmuwan seperti Georges Cuvier dan Wiliam Buckland awalnya menertawakan anggapan bahwa Iguanodon merupakan ikan atau badak.
Nah, Iguanodon dianggap sebagai hewan purba berkaki empat dengan tubuh yang gempal dengan tanduk di bagian dahi.
Kerangka Iguanodon ditemukan pertama kali di Belgia pada 1880-an dan mengubah kepercayaan para ilmuwan mengubah pikiran bahwa hewan ini berjalan dengan dua kaki dan menyeret ekornya yang berat di tanah.
4. Hadrosaurus (1858)
Fosil Hadrosaurus merupakan temuan penting bagi sejarah Amerika Serikat, yang jadi temuan paling istimewa di kawasan pesisir Timur Amerika Serikat.
Hadrosaurus adalah nama yang diberikan oleh Joseph Laidy yang dipercaya memiliki paruh seperti bebek.
Fosil hadrosaurus menjadi kerangka dinosaurus pertama yang disusun oleh Benjamin Hawkins.
5. Archeopteryx (1862)
Pada 1860, Charles Darwin menghebohkan dunia dengan karya dan tulisan ilmiahnya yang berjudul 'Asal-Usul Spesies' (On the Origin of Species).
Baca Juga: Lirik Lagu Dino Song oleh Mr. Popolo feat Raga Hanoto dan Maknanya
Buku atau karya ini memperkenalkan sebuah teori ilmiah tentang makhluk hidup yang berevolusi dari generasi ke generasi lewat proses seleksi alam.
Dua tahun setelah rilisnya karya itu, ditemukan Archaeopteryx di Jerman yang dipercaya jadi jembatan evolusi dinosaurus menjadi aves atau burung.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.