Mengenal Sasando, Alat Musik Tradisional Sejak Abad ke-7 Masehi

GridKids.id - Kids, apa saja yang kamu ketahui tentang alat musik Sasando?

Ya, sasando adalah alat musik tradisional asli Indonesia.

Alat musik ini berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menarik diketahui, alat musik ini juga menjadi warisan budaya dunia asli Indonesia, lo.

Nah, kali ini GridKids akan mengajak kalian mengenal alat musik Sasando, ya.

Yuk, langsung saja kita simak tentang alat musik yang satu ini!

Sejarah Alat Musik Sasando

Seperti yang telah disampaikan di atas, alat musik ini berasal dari Nusa Tenggara Timur.

Dilansir dari kompas.com, keberadaan Sasando sudah ada sejak abad ke-7 masehi, lo.

Itu artinya, alat musik ini juga menjadi salah satu warisan budaya asli Indonesia.

Sasando Terbuat dari Apa?

Baca Juga: Angklung Salah Satunya, Ini 4 Alat Musik Tradisional Indonesia yang Mendunia

Sasando adalah alat musik yang terbuat dari daun lontar dan tali.

Daun tersebut berasal dari pohon lontar, atau sejenis pohon palem yang tumbuh di daerah NTT.

Daun lontar sendiri digunakan sebagai badan dari alat musik sasando.

Sementara tali digunakan sebagai senar yang dipetik untuk menghasilkan nada.

Pohon Lontar dan Masyarakat NTT

Pohon lontar adalah bagian dari kehidupan masyarakat Rote Ndao, di NTT.

Pohon ini membangkitkan kearifan lokal yang erat kaitannya dengan budaya lontar.

Selain digunakan sebagai bahan utama alat musik sasando, pohon ini juga dimanfaatkan untuk bidang lain.

Buahnya pohon yang muda bisa bahkan dikonsumsi.

Selain itu, batang pohon lontar bermanfaat untuk bahan bangunan.

Tak cuma itu, daun lontar juga dipakai untuk bahan wadah air karena tak mudah sobek.

Baca Juga: 5 Kegiatan Menyenangkan yang Bisa Tingkatkan IQ Anak, Apa Saja?

Daun lontar juga menjadi bahan utama pembuatan topi, sandal, bahkan atap rumah.

Bahkan, daun lontar dipakai untuk penulisan memo maupun prasasti di kawasan Asia, pada masanya.

Itulah kumpulan informasi tentang alat musik tradisional sasando, Kids.

-----