Find Us On Social Media :

10 Peran Indonesia dalam Gerakan Nonblok yang Dibentuk pada 1 September 1961

Berdirinya Gerakan Nonbok digagas saat penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung pada tahun 1955.

GridKids.id - Kids, apa yang kamu ketahui tentang peran Indonesia dalam Gerakan Nonblok?

Melansir dari kompas.com, Gerakan Nonblok adalah sebuah organisasi internasional yang menaungi 120 negara yang mendeklarasikan bahwa mereka enggak beraliansi dengan kekuatan besar mana pun.

Gerakan Nonblok juga diartikan sebagai organisasi yang mewadahi negara-negara yang enggak ikut masuk dalam Blok Barat maupun Blok Timur.

Diketahui Gerakan Nonblok dibentuk pada 1 September 1961 serta memiliki pengaruh yang cukup besar dan krusial.

Tokoh yang mempelopori Gerakan Nonblok adalah Soekarno (Indonesia), Gamal Abdul Nasser (Mesir), Jawaharlal Nehru (India), Kwame Nkrumah (Ghana), dan Joseph Broz Tito (Yugoslavia).

Negara nonblok enggak mau ikut campur dalam perlombaan dua negara raksasa untuk saling merebut pengaruh.

Tahukah kamu? Berdirinya Gerakan Nonbok digagas saat penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung pada tahun 1955.

Negara-negara penggas beranggapan bahwa saat ini terjadi krisis Kuba, yaitu Uni Soviet membangun pangkalan peluru kendali secara besar-besaran.

Selain itu juga ada ketegangan antara Blok Barat dan Blok Timur yang bisa memecah belah banyak negara.

Tujuan Gerakan Nonblok adalah melakukan usaha kemajuan dan pengembangan ekonomi, sosial, dan politik yang jauh tertinggal dari negara maju.

Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja peran Indonesia dalam Gerakan Nonblok!

Baca Juga: PPKn Kelas X SMA: Peran Indonesia Sebagai Negara Kesatuan dalam Pergaulan Antarbangsa dan Negara di Dunia