GridKids.id - Kids, tak semua bakteri itu merugikan manusia, lo.
Bahkan ada beberapa dari mereka yang menguntungkan, salah satunya Bacillus Thuringiensis.
Bacillus Thuringiensis adalah jenis bakteri yang dimanfaatkan manusia di bidang pertanian.
Bakteri ini digunakan sebagai pengusir hama, lo.
Nah, kali ini GridKids akan mengajak kalian mengenal jenis bakteri menguntungkan ini, ya.
Yuk, langsung saja kita simak informasinya!
Penemuan Bacillus Thuringiensis
Bakteri ini pertama kali ditemukan pada tahun 1901.
Penemunya adalah seorang ilmuwan dari Jepang yang sedang menyelidiki penurunan populasi ngengat ulat sutra.
Bakteri ini kemudian terus diteliti oleh ilmuan dari seluruh dunia. Hingga saat ini, bakteri Bacillus thuringiensis dimasukkan ke dalam tanaman melalui rekayasa genetika.
Baca Juga: Cara dan Tips Mencuci Boneka yang Kotor agar Bebas Bakteri dan Kuman
Tanaman rekayasa tersebut disebut dengan tanaman transgenik.
Kelebihannya, tanaman ini memiliki ketahanan alami terhadap hama serangga.
Pemanfaatan Bacillus Thuringiensis
Seperti yang telah dijelaskan di atas, Bacillus thuringiensis dimanfaatkan untuk membasmi hama pada tanaman.
Melalui proses rekayasa genetik, Bacillus thuringiensis dimasukkan ke dalam tumbuhan.
Hal itu membuat tanaman yang memiliki Bacillus thuringiensis beracun bagi hama.
Sehingga, hama yang memakan tanaman tersebut mati.
Berikut ini adalah beberapa hama yang bisa dibasmi oleh Bacillus thuringiensis:
• Lalat
• Nyamuk
• Kumbang
Baca Juga: Perlukah Kita Menyikat Lidah untuk Mengurangi Bakteri Lidah?
• Ngengat
• Lalat hitam
Itulah informasi tentang bakteri Bacillus thuringiensis ya, Kids.
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.