Find Us On Social Media :

5 Cara Merumuskan Kesimpulan pada Teks Persuasif dan Syarat Menyusun Paragrafnya

Teks persuasif berisi kalimat-kalimat persuasif yang bertujuan untuk menyuruh, mengajak, atau membujuk.

GridKids.id - Bagaimana cara merumuskan kesimpulan pada teks persuasif, Kids?

Secara etimologi, istilah persuasi berasal dari bahasa Inggris 'persuade' yang berarti mengajak.

Melansir dari kompas.com, teks persuasif adalah teks yang berisi ajakan atau bujukan.

Teks persuasif juga diartikan sebagai teks yang berfungsi untuk memengaruhi pendapat, perasaan, dan perbuatan pembaca.

Teks persuasif berisi kalimat-kalimat persuasif yang bertujuan untuk menyuruh, mengajak, atau membujuk.

Tahukah kamu? Tulisan pada teks persuasif bersifat subjektif.

Hal ini dikarenakan teks persuasif berisi pandangan pribadi penulisannya mengenai suatu topik.

Maka enggak jarang jika dalam teks persuasif ditemukan data-data pendukung sehingga pembaca enggak ragu untuk melakukan apa yang ditulis oleh penulis.

Teks persuasif biasanya memuat kata-kata yang bersifat mengajak, seperti lakukan, ayo, mari, jangan, hindari, jauhi, dan lain sebagainya.

Diketahui teks persuasif enggak hanya disampaikan melalui tulisan, namun juga bisa diberikan secara lisan.

Misalnya adalah teks pidato jenis persuasi yang berupaya mengajakan pembaca untuk melakukan apa yang disampaikan.

Baca Juga: Pengertian Teks Persuasif: Kaidah Kebahasaan dan Syarat Penyusunnya

Salah satu ciri-ciri teks persuasif adalah mengandung infromasi akurat yang mengacu pada fakta dan data.

Selain itu juga menghindari masalah atau konflik untuk meraih kepercayaan pembacaan.

Teks persuasif juga bisa mengangkat beragam topik, seperti kesehatan, pendidikan, politik, lingkungan, dan sebagainya.

Nah, untuk melihat isi keseluruhan dari teks persuasif kamu bisa merumuskan kesimpulan.

Kesimpulan adalah rangkuman teks yang berbentuk lebih singkat, namun tetap memiliki hubungan yang logis.

Untuk mengetahui cara merumuskan kesimpulan pada teks persuasif, yuk, kita cari tahu sama-sama!

Cara Merumuskan Kesimpulan pada Teks Persuasif

1. Membaca keseluruhan teks persuasif dengan saksama.

2. Mencatat gagasan utama atau ide pokok di setiap paragraf teks persuasif.

Kamu juga bisa menandai pokok-pokok atau poin penting di setiap paragraf.

Baca Juga: Bahasa Indonesia Kelas 8, Langkah Menyusun atau Menulis Teks Persuasif

3. Menyusun ide-ide pokok menjadi kalimat sendiri. Artinya, kalimat enggak diambil secara utuh dari kalimat dalam teks tersebut.

Nah, dalam hal ini aturan kebahasaan juga harus diperhatikan ya, Kids.

4. Menulis intisari bagian kalimat pokok.

5. Membuat kalimat penjelas dan kalimat persuasi dalam memberikan kesimpulan.

Sebagai tambahan informasi di bawah ini merupakan syarat-syarat menyusun paragraf teks persuasif, antara lain:

1. Dalam menulis teks persuasif harus menggunakan kata-kata yang tepat dan menarik.

2. Penulis harus bisa mengolah emosi pembaca melalui tulisan.

3. Perlu menambahkan bukti atau fakta-fakta untuk memperkuat gagasan yang ditulis dalam teks persuasif.

Demikianlah informasi tentang cara merumuskan kesimpulan pada teks persuasif.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.