Find Us On Social Media :

Diselimuti Salju Abadi, Ini 4 Alasan Benua Antarktika Tak Bisa Dihuni Manusia #AkuBacaAkuTahu

Benua Antarktika terletak di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia serta Samudra Atlantik.

GridKids.id - Mengapa Benua Antarktika tak bisa dihuni manusia, Kids?

Benua Antarktika terletak di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia serta Samudra Atlantik.

Benua Antarktika merupakan benua yang mengelilingi Kutub Selatan, enggak berpenghuni, dan hampir seluruh wilayahnya tertutup salju.

Maka dari itu, beberapa makhluk hidup yang menjadi penghuni Benua Antarktika ialah lumut kerak, bakteri, alga, beberapa spesies serangga dan penguin, serta dua spesies tanaman.

Sebagian besar Benua Antarktika terdiri dari gunung-gunung tinggi serta suhu terendah mencapai -89 derajat Celsius dan rata-ratanya sekitar -37 derajat Celsius.

Bersumber dari sumber.belajar.kemdikbud.go.id, di Benua Antarktika terdapat Pegunungan Transantartika yang memiliki panjang hampir 5.000 kilometer.

Nah, Pegunungan Transantartika membagi Benua Antarktika menjadi dua wilayah utama yaitu Antarktika Timur dan Antarktika Barat.

Meski memiliki suhu ekstrem tercatat ada 1.150 spesies jamur yang telah diidentifikasi bertahan hidup di Antarktika, lo.

Untuk mengetahui alasan Benua Antartika tak dihuni oleh manusia, yuk, kita cari tahu sama-sama, Kids!

Alasan Benua Antarktika Tak Bisa Dihuni Manusia

Selain menjadi benua dengan titik terdingin di bumi, berikut ini alasan Benua Antarktika tak bisa dihuni manusia, yaitu:

Baca Juga: 5 Jenis Fauna Antartika yang Tersebar di Wilayah Kutub Selatan, Apa Saja?

1. Tak Memiliki Zona Waktu

Tahukah kamu? Salah satu alasan Benua Antarktika enggak bisa dihuni manusia adalah tak memiliki zona waktu.

Secara resmi wilayah Benua Antarktika memiliki beberapa zona waktu. Namun, zona waktu tersebut hanya mengikuti negara-negara yang berada di sekelilingnya.

Hal ini dikarenakan Benua Antarktika akan menggunakan zona waktu terdekat, yaitu zona waktu Chili, New Zealand, dan lainnya.

2. Berudara Kering

Tak hanya bersalju dan sangat dingin, Benua Antarktika juga cenderung kering, berangin, dan kadang diguyur hujan.

Maka dari itu, manusia enggak bisa melakukan kegiatan bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhannya.

Diketahui hanya ada beberapa hewan yang mampu hidup di Benua Antarktika, seperti serangga, rubah arktik, kelinci arktik, dan penguin kaisar.

3. Kehidupan Ekstrem

Tak hanya enggak bisa bercocok tanam, manusia enggak bisa hidup di Benua Antarktika karena memiliki kehidupan ekstrem.

Baca Juga: Ditemukan di Antartika, Apa yang Dimaksud dengan Hujan Salju Mikroplastik? #AkuBacaAkuTahu

Pergantian siang dan malam yang enggak teratur membuat manusia sulit hidup di Benua Antartika, Kids.

Ilmuwan yang singgah di sana, tinggal sementara di stasiun-stasiun penelitian dari berbagai negara.

Mereka meneliti cuaca, iklim, kehidupan flora dan fauna, serta kondisi geologinya, ya.

4. Daratan yang Diselimuti Salju Abadi

Menjadi daerah dengan titik terdingin di bumi membuat daratan Benua Antarktika dipenuhi oleh salju.

Tercatat hujan salju paling ekstrem pernah terjadi selama 48 jam dan berhasil menutupi daratan dengan salju berketebalan sekitar 1,2 meter.

Oleh karena itulah enggak mengherankan jika benua ini dijuluki sebagai benua yang diselimuti salju abadi.

Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, apa alasan Benua Antarktika enggak bisa dihuni oleh manusia.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.