Pada sebuah penelitian, lebih dari 550 orang tekanan darah tinggi menemukan bahwa mengonsumsi bawang putih dapat mengurangi tekanan darah sistolik masing-masing 8,3 mmHg dan 5,5 mmHg.
Sementara itu, studi pada 30 orang menemukan bahwa 600-1.500 mg ekstrak bawang putih sama efektinya dengan menurunkan tekanan darah seperti obat Atenolol.
2. Jahe
Jahe merupakan herbal serbaguna dan menjadi bahan pokok untuk pengoatan alternatif.
Jahe memang sejak dulu banyak dimanfaatkan untuk mengatasi masalah jantung, melancarkan darah, mengelola kadar kolesterol, dan tekanan darah.
Penelitian pada manusia dan hewan juga menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe bisa mengurangi hipertensi.
3. Biji seledri
Biji seledri merupakan rempah-rempah yang mengandung nutrisi seperti zat besi, magnesium, mangan, kalsium, dan serat.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kandungan biji seledri bisa menjadi obat alami untuk tekanan darah tinggi.
Biji seledri merupakan sumber serat makanan yang baik yang telah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah.
Baca Juga: Praktis dan Dapat Dilakukan di Rumah, Ini 5 Obat Alami untuk Batu Ginjal