Find Us On Social Media :

Apa Alasan Banyak Bayi Takut Menginjak Rerumputan? #AkuBacaAkuTahu

Bayi disebut sering menunjukkan reaksi takut ketika menginjak rumput. Kenapa begitu?

Reaksi Bayi Ketika Menyentuh Rumput Pertama Kali

Meski banyak orang percaya kalau adik bayi takut dan enggak nyaman dengan rumput, ternyata enggak semua adik bayi menunjukan reaksi serupa, lo.

Ada beberapa bayi yang menangis ketika kulitnya menyentuh rumput, tapi ternyata ada juga adik bayi yang malah merasa senang dan tertawa riang.

Di awal masa pertumbuhan adik bayi, sistem saraf dan motorik adik bayi berkembang sangat cepat dan membuat sensor sarafnya jadi sangat sensitif.

Tak hanya sensitif kulitnya, adik bayi juga sensitif pada suara yang didengar dengan apa yang dilihat di sekitarnya.

Inilah yang membuat adik bayi sering sulit digendong atau dekat dengan orang asing yang enggak familiar untuknya.

Salah satu cara untuk membiasakan adik bayi agar enggak takut berlebihan dengan rumput dengan mencoba mengenalkan adik bayi dengan lingkungan sekitarnya.

Adik bayi harus diajak dan diberi contoh untuk bisa melihat dan merasakan banyak hal di sekitarnya, termasuk berlatih berjalan di atas rumput.

Meski mungkin pada awalnya adik bayi menunjukkan reaksi yang kurang nyaman atau terlihat takut, tetap harus dicoba untuk menambah pengalaman mereka.

Reaksi hipersensitivitas atau sensitif berlebihan merupakan gangguan stimulasi sensori yang dirasakan oleh adik bayi yang akan menunjukkan rasa takut atau enggak nyaman ketika rumput menyentuh kulitnya.

Uraian di atas akan membantumu memahami fenomena unik adik bayi yang sering terlihat anti ketika diposisikan untuk menapak di rumput. 

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.