Find Us On Social Media :

Praktik yang Bertentangan dengan Semangat Penghargaan Terhadap Keragaman di Sekolah atau Tempat Tinggal

Keragaman di Indonesia terdari dari berbagai latar belakang budaya yang berbeda-beda.

Di lingkungan sekolah, biasanya perlakuan yang berbeda dengan siswa yang memiliki latar belakang yang tak sama dengan mayoritas.

Selain itu, ditemukan juga praktik yang enggak sesuai dengan penghargaan keragaman yaitu memaksa siswa mengenakan atribut agama tertentu.

Padahal siswa tersebut berbeda agama atau kepercayaan. Hal ini bukanlah bentuk toleransi melainkan sikap intoleransi.

Sulitnya menerima latar belakang seseorang yang ada di lingkungan sekolah termasuk praktik yang bertentangan di sekolah ya, Kids.

Sementara di lingkungan tempat tinggal, berikut ini contoh praktik yang bertentangan dengan sikap saling menghargai terhadap keragaman, yaitu:

1. Adanya diskriminasi yang masih terjadi kepada etnis-etnis tertentu.

2. Adanya stereotip yang dikenakan pada suku bangsa tertentu sehingg mendorong perilaku yang cenderung diskriminatif.

3. Menutup tempat ibadah yang digunakan oleh agama lain meskipun tempat ibadah tersebut sudah memiliki izin yang diperlukan.

Contoh praktik-praktik di atas juga termasuk bentuk intoleransi atas keragaman.

Maka dari itu hal tersebut enggak hanya melanggar peraturan undang-undang melainkan juga nilai-nilai Pancasila dan kebinekaan.

Baca Juga: PPKn Kelas X SMA: Membangun Kesadaran Bahwa Ada Keragaman Identitas yang Kita Miliki Sebagai Sebuah Bangsa