GridKids.id - Pernahkah kamu memiliki pakaian yang terkena noda jamur, Kids?
Hal ini tentunya bisa sangat mengganggu penampilan, apalagi jika pakaian tersebut adalah favorit kita.
Tahukah kamu, ternyata noda jamur ini bisa berkembang cepat pada pakaian yang terkena air, lo.
Selain itu, penyimpanan yang kurang tepat juga bisa menyebabkan jamur yang berkembang di pakaian.
Noda jamur ini sulit untuk dihilangkan begitu saja. Tetapi, jangan khawatir karena ada produk yang tepat untuk menghilangkan noda jamur.
Hal ini berlaku untuk semua jenis kain. Berikut adalah cara membersihkan noda jamur pada pakaian.
Cara Membersihkan Noda Jamur pada Pakaian
1. Pakaian berwarna bahan apapun
Pemutih oksigen secara kimiawi berbeda dari pemutih klorin cair tetapi juga efektif menghilangkan noda jamur dari pakaian dan kain lainnya.
Pemutih oksigen aman untuk warna tetapi tak boleh digunakan pada wol, sutra, atau kulit.
Untuk noda jamur yang lebih kecil, tambahkan dua sendok makan pemutih oksigen ke mesin cuci bersama dengan deterjen biasa.
Baca Juga: Mudah Kotor, Ini 2 Cara Membersihkan Noda pada Jam Tangan Karet, Sudah Tahu?
Perlakukan awal noda yang lebih besar atau lebih banyak dengan mencampurkan pemutih oksigen dan air dengan perbandingan yang sama dan mengoleskan pasta ke noda sebelum mencuci seperti biasa.
2. Kain halus
Untuk kain halus seperti renda, linen, atau sutra, hindari pemutih klorin cair dan pemutih oksigen, yang bisa terlalu keras dan menyebabkan kerusakan permanen.
Sebagai gantinya, gunakan produk khusus. Pembersih kain, deterjen, atau penghilang noda yang lembut dan bebas bau, dapat digunakan pada hampir semua tekstil, termasuk bahan halus seperti pakaian bayi atau selimut buatan tangan.
Restorasi harganya sedikit lebih mahal daripada pemutih, tetapi ini adalah pilihan terbaik saat pakaian penting berjamur dan perlu dicuci, misalnya gaun pengantin, kebaya, toga wisuda, hingga selimut vintage.
Campurkan tiga sendok dalam 3 liter air hangat dan rendam pakaian selama 15 hingga 20 menit.
Angkat pakaian dan tekan dengan lembut kelebihan air. Kemudian campurkan tiga sendok lagi ke dalam 3 liter air hangat dan rendam kain lagi selama enam hingga delapan jam sebelum dibilas sampai bersih dan biarkan mengering.
3. Pakaian putih atau berwarna yang tahan lama
Pemutih klorin cair adalah penghilang jamur yang sangat baik. Akan tetapi, pemutih ini memiliki beberapa kelemahan.
Pemutih klorin cair bisa sangat keras dan tidak disarankan untuk kain halus.
Baca Juga: Mudah Dilakukan, Begini 5 Cara Menghilangkan Bekas Permen Karet dari Pakaian
Pemutih juga tak boleh digunakan pada bahan wol, spandeks, atau sutra. Karena juga dapat membuat warna kusam pada kain, uji ketahanan warna pakaian non-putih sebelum menggunakan pemutih klorin cair.
Campurkan dua sendok teh pemutih dalam seperempat gelas air. Oleskan setetes larutan pada tempat yang tidak mencolok, tunggu satu menit, bersihkan dengan handuk, dan lihat apakah terjadi kehilangan warna.
Jika pemutih aman digunakan pada pakaian berjamur, cuci pakaian menggunakan suhu air terpanas yang dapat ditoleransi.
Periksa label perawatan untuk instruksi pencucian. Cuci pakaian bersama dengan deterjen dan tiga perempat cangkir pemutih.
Rendam pakaian bernoda jamur parah dalam seperempat cangkir pemutih ke 3 liter air dingin selama lima sampai sepuluh menit sebelum pencucian.
Itulah cara untuk menghilangkan noda jamur yang menempel pada pakaian berdasarkan jenis kainnya.
(Penulis: Sakina Rakhma Diah Setiawan)
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.