GridKids.id - Kids, kamu pasti sudah sering mendengar seseorang berpidato, entah itu kepala sekolah atau presiden.
Namun, pernahkah kamu menulis teks pidato sendiri?
Kali ini, GridKids akan menjelaskan langkah-langkah menulis teks pidato.
Hal ini merupakan materi bab VI 'Menulis Teks Pidato' pelajaran Bahasa Indonesia untuk siswa kelas VIII SMP.
Pidato adalah cara menyampaikan ide atau gagasan dalam bentuk kata-kata dengan ekspresi wajah, intonasi, dan gestur.
Tujuan pidato untuk menyampaikan informasi, mengajak seseorang untuk melakukan hal tertentu, dan memberi motivasi serta hiburan.
Sebuah pidato harus diikuti oleh fakta dan data yang akurat.
Hal ini agar pendengar lebih percaya, tertarik, dan mau diajak untuk melakukan sesuatu.
Cara menyampaikan pidato enggak selalu sama. Ada beberapa cara atau metode yang berbeda untuk menyampaikannya.
Metode ini adalah impromptu, manuskrip, memoriter, dan pidato ekstempore.
Membuat atau menulis pidato sendiri enggak boleh dilakukan dengan sembarangan, lo.
Ada beberapa langkah untuk menulis pidato. Apa saja?
Baca Juga: 10 Contoh Ungkapan Rasa Peduli dan Simpati dalam Teks Pidato
Langkah-Langkah Menulis Teks Pidato
1. Memilih dan menentukan topik
Sebelum mulai menulis pidato, kita harus memilih dan menentukan topik terlebih dahulu.
Untuk menentukan topik, amatilah lingkungan sekitar dan cermati masalah-masalah yang ada.
Sebaiknya, pikirkan sebuah topik yang dekat dengan kehidupan dankamu pun menyukainya.
Ada banyak topik yang bisa dipilih, misalnya masalah lingkungan, atau untuk memotivasi siswa giat belajar.
Kalau sudah memilih, pikirkan juga solusi dari permasalahan topik tersebut.
2. Membuat kerangka atau bagian-bagian pidato
Setelah mendapatkan topik dan menemukan solusi permasalahan, sekarang saatnya membuat kerangka atau bagian-bagian pidato.
Tentukan seperti apa pembuka, isi, dan penutup pidato.
Kerangka ini akan lebih mudah disusun kalau kita mengetahui tujuan dari pidato.
Misalnya saja pidato tentang kebersihan lingkungan punya tujuan mengajak masyarakat peduli dan mau merawat lingkungan sekitar.
Kalau seperti itu, pembuka bisa berisi pengantar tentang keadaan lingkungan sekitar.
Sedangkan isi pidato berisi efek negatif atau permasalahan sampah yang ada di lingkungan, dan penutup berisi ajakan untuk lebih memerhatikan kebersihan lingkungan.
Baca Juga: Mengidentifikasi Kalimat Persuasif dalam Pidato atau Kampanye
3. Mengumpulkan informasi yang terdiri atas fakta dan data
Kalau sudah membuat kerangka dan sudah tahu tujuan dari pidato, sekarang saatnya mengumpulkan informasi yang mendukung topik tersebut.
Jangan lupa untuk memasukkan fakta dan data yang akurat di dalam pidato, ya.
Fakta dan data ini bisa membuat pendengar lebih percaya dan mau melakukan ajakan dari orator.
4. Menentukan waktu atau lamanya pidato kalau dipraktikkan
Selanjutnya, tentukan lama waktu pidato.
Hal ini penting agar pidato bisa disampaikan dalam waktu yang pas dan sesuai dengan situasi.
Sesuaikanlah panjang pidato dengan durasi yang ada.
Kita juga bisa membaca teks pidato terlebih dahulu sebelum acara untuk mengetahui durasi pembacaannya.
5. Menulis pidato
Nah, kalau sudah, sekarang saatnya menulis dan merangkai teks pidato.
Susunlah teks pidato dengan bagian-bagian yang lengkap, yaitu pembuka, isi, dan juga penutup.
Masukkan juga semua fakta dan data yang ada, Kids.
Nah, itulah 5 langkah menulis teks pidato. Selamat mencoba!
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.