GridKids.id - Artikel Belajar dari Rumah (BDR) Materi IPA Kelas 9 SMP kali ini memasuki Tema 10 tentang Teknologi Ramah Lingkungan.
Dalam buku materi IPA Kelas 9 SMP Tema 10 Kurikulum Merdeka Terbitan Kemdikbud, hlm. 204-210 tentang pengertian dan prinsip teknologi ramah lingkungan.
Sebagian besar alat transportasi yang kita gunakan sehari-hari menggunakan bahan bakar bensin atau solar yang termasuk dalam sumber daya alam yang enggak bisa diperbarui.
Seiring kemajuan teknologi, kini sudah banyak dikembangkan kendaraan bermotor yang memanfaatkan energi yang bisa diperbarui.
Alat transportasi itu menggunakan teknologi ramah lingkungan atau yang sering juga disebut dengan sustainable technology/green technology.
Teknologi ini adalah bentuk penerapan teknologi yang memerhatikan prinsip-prinsip pelestarian lingkungan sekaligus bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi aktivitas manusia.
Teknologi ramah lingkungan bertujuan untuk menghasilkan produk dan jasa untuk kepentingan manusia dengan memanfaatkan sumber daya alam yang bisa diperbarui dan enggak menghasilkan limbah yang berbahaya bagi lingkungan.
Tak hanya itu, teknologi ramah lingkungan juga bisa menggunakan bahan yang bisa didaur ulang.
Lingkungan sekitar kita enggak bisa dilepaskan dari upaya pemanfaatan teknologi, mulai dari pertanian, industri besar, hingga industri skala rumahan.
Pemanfaatan teknologi yang enggak tepat bisa membawa dampak buruk bagi lingkungan hidup kita.
Ketika lingkungan terjaga dan terawat tentunya akan baik untuk diri dan orang-orang di sekitar yang kita kasihi.
Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 SMP: Apa Syarat Teknologi Ramah Lingkungan?
Berikutnya kamu akan diajak melihat contoh teknologi ramah lingkungan yang bisa ditemukan di sekitar kita, di antaranya:
Contoh Teknologi Ramah Lingkungan
1. Kincir Angin
Angin bisa dimanfaatkan sebagai energi alternatif menggantikan bahan bakar fosil yang makin menipis persediaannya.
Energi angin yang besar bisa dialokasikan untuk menggerakkan baling-baling atau kincir angin yang menghasilkan energi kinetik dan listrik yang dimanfaatkan untuk keperluan manusia.
Kincir angin adalah contoh teknologi yang ramah lingkungan dan bebas polusi udara.
2. Biogas
Biogas yang dihasilkan dari limbah atau kotoran ternak bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi alternatif.
Biogas ini dihasilkan dari aktivitas fermentasi bahan-bahan organik yang bisa menghasilkan pasokan energi alternatif dari reaksi karbondioksida dan metana di dalamnya.
3. Lampu Seumur Hidup
Temuan ini adalah hasil kerja tiga orang mahasiswa/i Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, yaitu Elok Fitriani Tauziat, Nurhasna Fauziyyah, dan M. Alfian Arifin.
Baca Juga: Lahir Pada 11 Februari, Seperti Ini Perjalanan Hidup Ilmuwan Besar Thomas Alva Edison
Temuan ini berusaha menjawab persoalan krisis energi yang sedang melanda Bumi.
Pertumbuhan penduduk dunia memunculkan masalah tentang meningkatnya kebutuhan energi dalam menjalani berbagai aktivitas kehidupannya.
Lampu seumur hidup ini dibuat memanfaatkan bakteri bioluminescence untuk menciptakan lampu seumur hidup.
Makin banyak jumlah bakterinya maka sinarnya akan makin terang cahaya yang dihasilkan.
Temuan ini dianggap sangat ekonomis karena dianggap akan terus menghasilkan indukan baru meski bakterinya mati.
4. Mobil Listrik
Bahan bakar fosil yang makin menipis mendorong dirancangnya transportasi mobil listrik yang dianggap lebih ramah lingkungan.
Meski jumlahnya masih kalau jauh dari mobil konvensional, penggunaan mobil listrik terus didorong oleh pemerintah supaya mengurangi penggunaan bensin dan pertimbangan perawatannya yang lebih mudah.
5. Taman di Atap Rumah (Garden on Rooftop)
Keberadaan taman di atap rumah dianggap baik untuk membantu menyerap panas dan mengurang karbondioksida.
Tumbuh-tumbuhan yang diletakkan di atas rumah disebut bisa mendukung lingkungan jadi lebih asri dan tentunya tetap estetik.
Baca Juga: Tren Microgreen, Sayuran Kaya Nutrisi yang Bisa Ditanam di Rumah dengan Lahan Minim
6. Panel Surya
Perangkat panel surya disebut bisa merubah cahaya matahari yang diterimanya menjadi tenaga listrik.
Inovasi hemat energi ini disebut sebagai photovoltaic atau cahaya listrik.
Sel ini bergantung pada efek photovoltaic untuk membantu menyerap energi matahari dan menyebabkan arus mengalir antara dua lapisan yang muatannya berlawanan.
Pada tiap instalasinya, penggunanya akan memeroleh sumber daya energi jangka panjang tanpa menghasilkan limbah atau polusi yang mencemari lingkungan.
| Pertanyaan: |
| Apakah yang dimaksud dengan teknologi ramah lingkungan? |
| Petunjuk, cek lagi page 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.