Find Us On Social Media :

Apa Ciri-Ciri atau Karakteristik Teks Puisi? Buku Kurikulum Merdeka Bahasa Indonesia Kelas X SMA

Puisi berasal dari bahasa Yunani 'poesis' yang artinya penciptaan.

GridKids.id - Kids, apa yang kamu ketahui tentang ciri-ciri atau karakteristik teks puisi?

Pada artikel ini GridKids akan menjawab pertanyaan dari buku Kurikulum Merdeka materi Bahasa Indonesia kelas X SMA yakni ciri-ciri atau karakteristik teks puisi?

Puisi berasal dari bahasa Yunani 'poesis' yang artinya penciptaan. Sementara dalam bahasa Inggris dikenal dengan 'poetry' yang berkaitan erat dengan 'poet' dan 'poem'.

Menjadi salah satu ragam karya sastra, puisi terikat oleh bait dan larik.

Menurut KBBI, puisi atau sajak ialah jenis karya sastra yang bahasanya terikat oleh irama, mantra, rima serta penyusunan larik dan bait.

Sementara menurut H.B Jassin, puisi merupakan suatu karya sastra yang diucapkan dengan perasaan dan memiliki gagasan serta tanggapan terhadap perihal atau kejadian tertentu.

Puisi dibagi menjadi dua jenis, yakni puisi lama dan puisi baru.

Puisi lama berupa syair, talibun, mantra, gurindam, dan pantun, sedangkan puisi baru ialah puisi lirik, puisi deskriptif, dan puisi naratif.

Pengertian teks puisi ialah teks atau karangan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penyairnya dengan mengutamakan keindahan kata-kata.

Tahukah kamu? Teks puisi mengutamakan majas dan juga irama dalam penulisannya.

Teks puisi dibuat dengan tujuan untuk mengekspresikan isi hati atau ungkapan penyair.

Baca Juga: Tema dan Suasana dalam Puisi 'Tuhan, Kita Begitu Dekat', Jawab Pertanyaan Bahasa Indonesia Kelas X SMA

Untuk mengetahui ciri-ciri atau karakteristik teks puisi, simak informasi di bawah ini, ya.

Ciri-Ciri atau Karakteristik Teks Puisi

Ciri-ciri adalah tanda khas yang membedakan sesuatu dari yang lain, sedangkan karakteristik ialah tanda, ciri, atau fitur yang bisa digunakan sebagai identitas atau kekhasan.

Berikut ini merupakan ciri-ciri atau karakteristik teks puisi secara umum, antara lain:

1. Menggunakan diksi atau pilihan majas cukup banyak.

2. Pengungkapan alur, tokoh, dan sebagainya enggak begitu diperhatikan.

3. Penggunaan bait-bait dan baris dalam penulisannya.

4. Penggunaan diksi lebih memerhatikan rima dan sajak dengan tujuan menghasilkan irama yang indah.

5. Menggunakan diksi yang memiliki unsur keindahan dan kiasan.

6. Enggak memerhatikan tokoh dan alur.

Baca Juga: Jawab Pertanyaan Bahasa Indonesia Kelas X SMA: Majas dalam Puisi 'Tapi' Karya Soetardji Calzoum Bachri

7. Memiliki gaya bahasa yang dinamis dan berubah-ubah.

8. Setiap baris terkumpul menjadi beberapa bagian.

Itulah informasi tentang ciri-ciri atau karakteristik puisi, materi Bahasa Indonesia kelas X SMA.

Pertanyaan: Apa saja jenis puisi lama?

Petunjuk: Cek di halaman 1.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.