GridKids.id - Kids, pada artikel sebelumnya kamu sudah belajar tentang salah satu majas perbandingan makna yaitu majas personifikasi.
Kali ini kamu akan diajak belajar tentang majas perbandingan makna lainnya, yaitu majas depersonifikasi.
Majas depersonifikasi adalah majas yang menampilan manusia seperti binatang, benda-benda yang ada di semesta, atau benda lainnya.
Depersonifikasi adalah lawan dari majas personifikasi, tapi proses pembentukan kedua majas ini sama.
Misalnya ketika seorang manusia digambarkan mematung karena merasa sangat terkejut dan enggak percaya dengan apa yang dilihatnya.
Manusia digambarkan sebagai objek yang tak bergerak mirip seperti patung, padahal manusia adalah makhluk bernyawa yang seharusnya bisa bergerak dengan bebas.
Ciri-ciri majas depersonifikasi punya ciri-ciri yang membedakannya dengan majas lain, di antaranya:
- Dalam kalimatnya terdapat kata pembanding orang dengan benda-benda dengan karakteristik serupa dalam keadaaan tertentu;
- Dalam majas atau gaya bahasa ini menggambarkan manusia seperti benda-benda mati dan penggambaran tentang itu.
Fungsi majas depersonifikasi sama seperti majas personifikasi yaitu memberi efek tertentu pada suatu karya sastra supaya bisa memberikan gambaran perasaan atau situasi pada pembaca atau pendengar ceritanya.
Selain itu, majas depersonifikasi juga bisa menunjukkan perbandingan tentang manusia dengan objek tertentu di sekitarnya yang bisa memiliki sifat yang cukup mirip satu sama lainnya.
Baca Juga: Majas Perbandingan Makna: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contoh Majas Personifikasi
Selanjutnya kamu akan diajak melihat contoh majas depersonifikasi dan maknanya dalam uraian berikut ini. Yuk, simak sama-sama contohnya di bawah ini, Kids.
Contoh Kalimat dengan Majas Depersonifikasi
1. Hatinya membeku karena dikhianati teman terbaiknya. (sangat terluka dan merubah sikap baik seseorang)
2. Jika dia langit, maka kamu bumi. (perbedaan yang sangat nyata)
3. Pikirannya meluas setelah mendapatkan pendidikan luar negeri.(pikirannya terbuka)
4. Kondisi di pusat kota dengan berbagai kedai makanan murah itu membuat masyarakat menyemut. (sangat ramai sampai melebihi kapasitas)
5. Jiwaku terasa membara setelah melihat keberhasilan teman sebangkuku meraih peringkat tinggi di kelas. (sangat bersemangat)
6. Apabila kamu diibaratkan sebagai bunga, maka aku akan jadi lebahnya. (sesuatu yang menarik hati orang lain)
7. Perbuatan baiknya pada siapa saja bisa membuat hatimu jadi meleleh. (luluh; membuat jatuh hati)
8. Sudah banyak orang berusaha mencairkan hatinya, tapi dia tetap bersikap dingin. (keras hati/tak peduli orang lain/kurang simpati)
9. Darahnya seolah mendidih ketika tahu ada hal-hal tak adil yang terjadi tapi kebanyakan orang diam saja tak melakukan apa-apa. (sangat marah)
10. Kebaikan hatinya seolah menguap setelah menerima perundungan dari teman-temannya sendiri. (hilang begitu saja)
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.