Find Us On Social Media :

Mengenal 8 Jenis Pelangi, Ada yang Terjadi Karena Cahaya Bulan

Ada delapan jenis pelangi yang bisa terjadi di dunia.

GridKids.id - Kids, apakah kamu tahu pelangi di dunia memiliki beberapa jenis?

Tepat sekali, hingga saat ini ada delapan jenis pelangi yang bisa ditemukan dan tersebar di dunia.

Nah, kali ini GridKids akan membahas tentang beberapa jenis pelangi, ya.

Pengertian Pelangi

Pelangi adalah adalah sebuah fenomena meteorologi yang terjadi karena adanya beberapa reaksi dari cahaya dan tetesan air.

Reaksi yang dimaksud adalah refleksi, pembiasan, dan difraksi cahaya dalam tetesan air yang menghasilkan spektrum cahaya yang muncul di langit.

Atau sederhananya adalah pembiasan cahaya matahari yang membentuk dispersi spektrum cahaya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

Nah, spektrum yang muncul itulah yang kemudian kita kenal dengan sebutan pelangi.

Lantas, apa saja jenis-jenis pelangi yang ada di dunia? Yuk, kita cari tahu.

1. Pelangi Primer

Pelangi primer adalah jenis pelangi yang paling sering kita lihat.

Baca Juga: Mengapa Pelangi Bisa Terbentuk dan Punya 7 Warna? Materi IPAS Kelas 5 SD

Pelangi ini terjadi karena ada pembiasan dan pantulan sinar cahaya yang masuk ke titik hujan.

Warna yang meliputi pelangi primer adalah ungu, biru, hijau, kuning, oranye, dan merah.

2. Secondary Bow

Pelangi jenis ini terjadi karena ada dua pelangi yang tercipta dalam satu waktu.

Sehingga, pelangi ini nampak seperti dua busur panah yang bertumpukan.

Akan tetapi, jenis pelangi ini tergolong dalam jenis pelangi yang langka.

3. Supernumerary bows

Dilansir dari CloudAtlas, pelangi jenis ini nampak seperti pelangi yang dibatasi oleh busur berwarna sempit (hijau, ungu atau oranye).

Pelangi ini bisa terjadi karena adanya gangguan gelombang cahaya.

Mereka terjadi di dalam pelangi primer atau pada kesempatan langka di luar pelangi sekunder.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Benarkah Pelangi Berbentuk Lingkaran? #AkuBacaAkuTahu

Pelangi ini biasanya memiliki warna hijau, merah muda, dan ungu yang tampak dominan.

4. Lunar Rainbow

Nah, pada jenis pelangi ini, spektrum cahaya terjadi karena adanya reaksi dari cahaya sinar bulan.

Cahaya tersebut dapat dibiaskan oleh tetesan air hujan seperti yang terjadi pada matahari.

5. Red Rainbows

Sesuai dengan namanya, pelangi ini hanya memiliki warna merah dalam pancaran spektrumnya.

Pelangi ini bisa terjadi di pagi hari saat matahari hendak terbit.

6. Sun Dogs

Jenis pelangi ini terjadi ketika matahari bersinar melalui kristal es tinggi di atmosfer.

Sun dogs menampilkan pantulan cahaya berwarna merah pada bagian dalam, dan warna ungu di bagian luarnya.

Baca Juga: Membentang di Langit, di Mana Letak Ujung Pelangi? #AkuBacaAkuTahu

7. Fog Bows

Sesuai dengan namanya, pelangi ini nampak seperti kabut.

Akan tetapi pelangi ini langka dijumpai karena bisa terjadi dalam kondisi tertentu saja.

8. Waterfall Rainbows

Pelangi jenis ini bisanya terjadi di area sekitar air terjun.

Waterfall rainbows ini biasanya didapati ketika kabut air terjun bercampur ke dalam aliran udara.

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia