Alasan penggantian nama negara ini berkaitan dengan alasan politis, selain itu Makedonia Utara berusaha meningkatkan hubungan dengan Yunani supaya bisa bergabung dengan The North Atlantic Treaty Organization (NATO) dan The European Unions (UE).
Sudah sejak lama Yunani mendebat tentang penggunaan nama Makedonia yang dulunya merupakan nama wilayah geografis Yunani dan merupakan kerajaan Yunani kuno.
Yunani pernah mengusulkan nama Republik Vardar atau Republik Skopje sebagai gantinya, dan setelah negosiasi panjang dipilihlah nama Makedonia Utara.
3. Iran
Iran yang dulunya bernama Persia berganti secara resmi sejak Maret 1935, ketika itu pemerintah Persia meminta semua negara secara diplomatik menyebut negara mereka dengan Iran.
Nama ini disebut diusulkan oleh diplomat Iran untuk Jerman yang ketika itu masih berada di kekuasaan Nazi.
Perubahan nama Persia menjadi Iran berkaitan dengan situasi politik di zaman itu yang berkaitan erat dengan Britania Raya dan Rusia yang jadi musuh Jerman pada era Perang Dunia I.
4. Myanmar
Myanmar berganti nama dari dulunya bernama Burma karena pengambil alihan kekuasaan oleh militer Junta pada 1989.
Meski begitu, pengambialihan dan perubahan nama itu harus mengakibatkan ribuan penduduk Myanmar menjadi korban.
Perubahan nama itu dasarnya sudah diakui oleh United Nations dan oleh negara-negara lain, kecuali oleh Amerika Serikat dan Britania Raya.
Baca Juga: 8 Negara di Dunia yang Tak Punya Jalur Kereta Api, Salah Satunya Islandia