Find Us On Social Media :

Menyimak Teks 'Interaksi Manusia dan Lingkungannya', IPAS Kelas 5 SD Tema 8

Manusia berinteraksi dengan lingkungan alam sekitarnya, secara positif dan negatifnya.

GridKids.id - Artikel Belajar dari Rumah (BDR) materi Ilmu Pengetahuan Alam dan Kelas (IPAS) kelas 5 SD tema 8 yaitu Bumiku Sayang, Bumiku Malang.

Pada buku materi IPAS kelas 5 SD tema 8 Kurikulum Merdeka terbitan Kemdikbud hlm. 230-231 terdapat teks singkat tentang Interaksi Manusia dan Lingkungan.

Tiap harinya manusia berinteraksi dengan lingkungan untuk bisa memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasarnya.

Interaksi ini punya dua macam sisi yaitu sisi positif dan sisi negatif yang dihasilkan, misalnya:

a. Interaksi positif yang dihasilkan berupa konservasi, yaitu pengelolaan sumber daya alam dan pemanfaatannya secara bijaksana agar menjamin ketersediaan sumber daya alam itu.

b. Interaksi negatif antara lingkungan dan kebutuhan hidup manusia, misalnya penggunaan kayu yang tumbuh di hutan.

Kayu yang diambil dari hutan bisa dipergunakan untuk keperluan papan dan pembuatan berbagai keperluan hidup manusia.

Namun, penebangan pohon-pohon di hutan yang tak terkendali tanpa ditanami kembali bisa menyebabkan hutan menjadi gundul, dan bisa menyebabkan berbagai bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, hingga pemanasan global.

Manusia memerlukan air bersih, udara segar, makanan yang sehat untuk energi dalam menjalani kehidupan, sehingga memerlukan konservasi.

Misalnya penerapan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dengan memastikan pengambilan sumber daya alam tanpa merusak kondisi alam yang asri.

Apa sajakah bentuk interaksi antara manusia dengan lingkungan sekitarnya? Yuk, simak uraian poinnya di bawah ini.

Baca Juga: Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam, IPS Kelas 7 SMP Tema 4

Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam

Masyarakat modern yang makin maju mendorong manusia menjadi makhluk yang dominan terhadap lingkungan di sekitarnya.

Makin banyaknya pertambahan manusia di bumi, manusia memerlukan lahan yang lebih luas untuk pemukiman dan ruang geraknya, inilah kenapa banyak lahan hutan yang ditebang dan dibuka untuk tempat tinggal manusia.

Manusia terus berkembang dan mengembangkan teknologi yang dipergunakan untuk mengolah sumber daya alam menggunakan IPTEK semaksimal mungkin.

Meski sudah berkembang pesat dan canggih, manusia masih belum bisa mengatasi atau menahan terjadinya bencana alam yang bersifat destruktif, seperti gempa bumi, gunung meletus, tsunami, dan lain sebagainya.

Namun, ada beberapa upaya penanggulangan dan kesadaran akan kondisi lingkungan supaya enggak terjadi banjir, tanah longsor, dsb.

Aktivitas manusia dalam pengolahan sumber daya alam yang enggak memerhatikan kelangsungan lingkungan alam bisa menyebabkan pencemaran lingkungan.

Misalnya limbah asap pabrik, limbah bahan kimia di sungai atau sumber air, limbah sampah rumah tangga, dsb.

Jika pencemaran lingkungan dibiarkan berlarut-larut maka dampaknya tak hanya akan dirasakan makhluk hidup di lingkungan sekitar tempat yang tercemar, tapi bisa kembali lagi pada diri manusia sendiri.

Selain itu, berbagai penebangan liar di hutan juga berisiko menyebabkan bencana alam seperti kekeringan, banjir bandang, hingga tanah longsor.

Penebangan pohon-pohon di hutan harus dibarengi dengan penanaman kembali bisa membantu menjaga kelestarian hutan tetap terjaga agar ekosistem tetap seimbang.

Pertanyaan:
Apakah yang dimaksud dengan interaksi negatif manusia dan lingkungannya? Apa contohnya?
Petunjuk, cek lagi page 1.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.