GridKids.id- Kids, kali ini kamu akan diajak melanjutkan materi Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) kelas 5 SD Tema 8 tentang Bumiku Sayang, Bumiku Malang.
Dalam buku materi IPAS Kelas 5D Tema 8 Kurikulum Merdeka terbitan Kemdikbud, hlm. 225 terdapat teks singkat berjudul Komposisi Sampah.
Sampah umumnya semua benda yang sudah enggak dipergunakan lagi oleh makhluk hidup, sehingga sifatnya menjadi buangan.
Benda-benda sisa yang dihasilkan oleh manusia, hewan, dan tumbuhan ini semuanya berpotensi dianggap sebagai sampah selama enggak dipergunakan lagi.
Sampah juga bisa dianggap sebagai material sisa dari rumah tangga dan produksi industri yang dibuang, berbentuk zat padat, cair, juga gas yang punya potensi mencemari lingkungan.
Pertambahan jumlah penduduk dunia menjadi salah satu faktor yang menyebabkan peningkatan jumlah sampah di suatu wilayah.
Menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, komposisi sampah yang ada di Indonesia berupa 57% sampah organik (sisa-sisa makanan, kayu, hingga ranting daun), 16% sampah plastik, 10% sampah kertas, dan sampah lain-lainnya sebesar 17%.
Sampah organik merupakan sampah yang asalnya dari sisa makhluk hidup yang bisa diuraikan dan dimanfaatkan sebagai kompos untuk menyuburkan tanah.
Sedangkan sampah plastik merupakan komposisi sampah terbanyak kedua setelah sampah organik.
Hal ini disebabkan karena banyak barang-barang manusia dibuat dari material plastik yang enggak mudah rusak dan juga ringan.
Lalu, apa sajakah jenis-jenis sampah berdasar sifat dan wujudnya? Yuk, simak uraian lengkapnya di bawah ini, Kids.
Baca Juga: Kenapa Kita Harus Mengurangi Kebiasaan Membuang Makanan? #AkuBacaAkuTahu
Jenis-Jenis Sampah dan contohnya
1. Organik (degradable)
Material sisa yang dihasilkan dari bahan hayati, sehingga mudah terdegradasi secara alami oleh mikroba.
Sampah ini sangat mudah membusuk dan biasanya berasal dari sisa-sisa makanan, kulit buah, sayur-sayuran, daun, dan kayu.
Jenis sampah ini banyak dihasilkan di dapur rumah tangga dan area pasar.
2. Anorganik (undegradable)
Material sisa yang dihasilkan dari bahan non-hayati berupa olahan tambang dan produk sintetik, sehingga sulit membusuk.
Jenis sampah ini enggak mudah terdegradasi oleh mikroba dan butuh waktu lama supaya bisa terurai secara sempurna.
Contohnya: plastik, kaca, logam, keramik, dan kertas.
Baca Juga: 5 Jenis Polutan yang Mencemari Tanah, Materi Biologi Kelas 7 SMP
1. Sampah padat: semua material sisa yang berbentuk padatan dan sudah dibuang manusia.
Contoh: sampah dapur, pecahan gelas, kaleng bekas, botol minuman, plastik, hingga kemasan makanan.
2. Sampah cair: material sisa yang berbentuk cairan dan sering menimbulkan pencemaran pada aliran sungai hingga laut.
Contoh: Air sabun, air cucian, dan minyak goreng.
3. Sampah gas: materia sisa berbentuk gas yang sudah enggak dibutuhkan manusia.
Contohnya termasuk gas karbon dioksida (CO2) sebagai hasil pembuangan pernapasan manusia dan gas karbon monoksida (CO) sebagai sisa pembakaran.
Pertanyaan: |
Apakah yang dimaksud dengan sampah anorganik? |
Petunjuk, cek lagi page 2. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.