Kemudahan akses informasi ini sangat bermanfaat untuk membentuk pola pikir dan kreativitas manusia, selain itu juga bisa meningkatkan sikap toleransi dengan adanya perbedaan-perbedaan yang ada di masyarakat.
Dampak positif ini bermanfaat untuk memajukan bidang pendidikan karena mendukung proses pembelajaran dan persebaran informasi atau ilmu terbaru.
Makin mudahnya akses informasi di era digital bisa memperluas wawasan pelajar untuk mengembangkan potensi diri dan kreativitasnya.
4. Kemudahan Transaksi Jual-Beli
Pada masa modern manusia dimudahkan dengan berbagai fitur dari bank yang membuat segala macam transaksi jual beli jadi lebih mudah, misalnya fitur-fitur m-banking dan internet banking.
Fitur-fitur ini memudahkan manusia untuk bertransaksi hanya bermodalkan modal handphone atau laptop, tanpa perlu pergi ke bank untuk melakukan pengiriman atau transfer uang.
Berbagai website marketplace bisa membantu meningkatkan penjualan dan pembelian karena adanya kenyamanan dan jaminan keamanan ketika melakukan transaksi jual beli online.
Keberadaan rekening bersama menjadi jaminan bagi para pembeli untuk mengurangi risiko penipuan penjualan barang di marketplace.
5. Kemudahan Komunikasi Jarak Jauh
Globalisasi di bidang teknologi bisa memudahkan komunikasi jarak jauh yang sebelumnya membutuhkan waktu dan memerlukan biaya yang besar.
Lapisan ionosfer bumi dimanfaatkan untuk memperluas jaringan komunikasi yang memudahkan jalannya komunikasi di bumi.
Baca Juga: Manfaat Teknologi dalam Teks
Pada masa modern seperti saat ini segala bentuk komunikasi bisa dilakukan dengan adanya media handphone dan jaringan internet yang terhubung.
Jenis komunikasi lawas seperti surat kini sudah mulai digantikan dengan komunikasi via ponsel yang kini harganya banyak yang sudah terjangkau dan lebih efisien dengan beragam fitur bermanfaat untuk mendukung komunikasi global.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.