Mengenal Peribahasa: Pengertian, Jenis, Fungsi, dan Contohnya

GridKids.id - Kali ini kita akan membahas tentang pengertian, jenis, fungsi, dan contoh peribahasa.

Kamu mungkin sering mendengar istilah peribahasa, bukan?

Peribahasa adalah suatu kelompok kata atau kalimat yang punya makna tersendiri.

Kalimatnya biasanya ringkas, berisi tentang nasihat, perbandingan, dan tingkah laku seseorang.

Peribahasa ini juga sering diselipkan dalam percakapan untuk menasehati, membandingkan, atau menyindir seseorang.

Peribahasa ini juga diartikan sebagai ungkapan yang dinyatakan secara tak langsung, tetapi saat menyampaikan tersirat untuk hal yang dapat dipahami pembaca dan pendengarnya.

Jenis-Jenis Peribahasa

1. Perumpamaan

Perumpamaan adalah sebuah peribahasa yang berisikan tentang kata-kata yang diungkapkan dalam sebuah keadaan dan tingkah laku seseorang.

Biasanya diawali dengan kata bagai, bak, seperti dan sebagainya. Contohnya seperti:

- Bagai pinang dibelah dua.

Baca Juga: 10 Peribahasa Indonesia tentang Hidup Beserta dengan Maknanya

- Bagai harimau menyembunyikan kuku.

2. Semboyan

Semboyan adalah sekumpulan kata, kalimat atau frasa yang digunakan untuk pedoman dan prinsip. Contohnya, seperti:

- Rajin pangkal pandai.

- Hemat pangkal kaya.

3. Pepatah

Pepatah merupakan jenis peribahasa yang mengandung nasihat dari orang tua yang berbentuk kalimat.

Peribahasa ini biasa digunakan untuk mematahkan lawan bicara saat melakukan debat dan sebagainya. Contohnya, yaitu:

- Kecil-kecil cabai rawit.

- Biar lambat asal selamat.

Baca Juga: 15 Peribahasa Indonesia tentang Anak Beserta dengan Maknanya

4. Ibarat atau tamsil

Ibarat atau tamsil adalah peribahasa yang berupa kalimat kiasan yang digunakan kata ibarat.

Hal ini bertujuan untuk membandingkan perkara atau sebuah hal. Contohnya seperti:

- Bagaikan burung dalam sangkar (seseorang yang merasa hidupnya dikekang).

- Air beriak tanda tak dalam (orang banyak bicara biasanya tak ada ilmunya atau isinya).

5. Bidal atau pameo

Bidal atau pameo adalah jenis peribahasa yang mengandung ejekan, sindiran, dan peringatan. Contohnya seperti:

- Bagai berakap di atas batu.

- Malu bertanya sesat dijalan.

Fungsi Peribahasa

1. Peribahasa memiliki fungsi di bidang sosial.

Baca Juga: 10 Peribahasa Indonesia Tentang Tali Beserta dengan Maknanya

2. Peribahasa tak hanya susunan kata yang menarik, padat, dan bermakna.

3. Dapat dijadikan nasihat.

4. Identitas seorang kelompok atau individu.

5. Membuat percakapan dan bahasa lisan menjadi lebih indah.

Itu dia penjelasan tentang pengertian, jenis, fungsi, dan contoh peribahasa.

-----