Find Us On Social Media :

Proses Penyusunan dan Isi Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan oleh Ir. Soekarno di kediaman beliau di Jl. Pegangsaan Timur No. 56 (sekarang Jalan Proklamasi).

Isi Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Bung Karno bertugas menuliskan isi dari rumusan Proklamasi Kemerdekaan yang didiktekan oleh Mohammad Hatta.

Isi teks proklamasi terdiri dari dua kalimat atau ayat yang kalimat pertamanya diambil dari alinea ketiga rencana Pembukaan UUD yaitu "Kami Bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia".

Kalimat itu diambil dari Piagam Jakarta yang berbunyi "Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa, dan didorong oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaannya".

Selanjutnya Bung Hatta melanjutnya mendikte dengan kalimat kedua yaitu "Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-lain diselenggaran dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya".

Naskah proklamasi yang ditulis tangan sendiri oleh Bung Karno.

Pada naskah Proklamasi kemerdekaan yang ditulis tangan oleh Bung Karno tertulis keterangan tanggal, bulan, dan tahun, yaitu "hari 17 boelan 8 tahoen 05 (17-08-05)".

Menurut pengelola museum perumusan naskah proklamasi yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol No.1, Jakarta Pusat, tahun '05 adalah singkatan dari tahun 2605.

Ketika masa pendudukan Jepang penanggalan yang digunakan di Indonesia turut menggunakan kalender Jepang yang ketika itu masuk tahun 2605.

Penghitungan tahun Jepang ini dimulai ketika kenaikan tahta Kaisar Jimmu (660 SM) yang lebih awal 660 tahun dari pada kalender Gregorian yang digunakan sesudah Masehi.

Tahun di Jepang dihitung dengan menambahkan angka tahun Gregorian dengan 660 tahun, sehingga 1945+660 = 2605.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.