Penyebab Bumi Berputar Lebih Cepat
Menurut seorang peneliti di Lomonosov Moscow State University, Leonid Zotiv, tahun ini Bumi berputar lebih cepat dari tahun 2021 dan 2020.
Untuk membicarakan lambat atau cepatnya Bumi berputar, para ilmuwan menggunakan istilah panjang hari.
Nah, istilah 'panjang hari' yang dilansir dari Kompas.com yaitu perbedaan antara waktu yang dibutuhkan Bumi untuk berputar sekali pada prorosnya dan 86.400 detaik atau 24 jam.
Tahu enggak? Bumi berputar lebih lambat saat panjang hari meningkat, sedangkan putaran akan lebih cepat saat panjang hari berkurang dan menjadi angka negatif.
Pada tahun sebelumnya, seperti di tahun 2019, 2020, dan 2021 Bumi terus berputar lebih cepat.
Diketahui Bumi membuat rekor terpendek pada (29/6/22) yaitu -1,59 milidetik.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Inti Bumi? Ini Pengertian dan Ciri-cirinya
Setelah itu Bumi membuat rekor terbaru pada (26/7/22) tercatat -1,50 milidetik lama putarannya.
Hingga saat ini para ilmuwan belum yakin penyebab Bumi berputar lebih cepat.
Menurut Forbes yang dilansir dari Kompas.com, mereka menduga fenomena tersebut dikaitkan dengan beberapa hal berikut ini, antara lain: