Find Us On Social Media :

Dongeng Si Pahit Lidah, Cerita Rakyat dari Sumatera Selatan #MendongenguntukCerdas

Dongeng rakyat Si Pahit Lidah yang berasal dari daerah Sumatera Selatan.

Berbeda dengan cendawan yang tumbuh ke ladang sang pangeran yang tumbuh jadi tanaman yang tak bernilai.

Permusuhan yang bermula dari rasa iri lalu berkembang menjadi perkelahian yang enggak bisa terhindarkan.

Aria Tebing yang menyadari bahwa sang pangeran jauh lebih sakti maka berusaha menyingkir dan mencari cara untuk mengalahkannya.

Aria Tebing lalu mencoba membujuk sang kakak untuk memberitahukan rahasia dari kesaktian suaminya.

Sang kakak lalu memberitahu sang adik bahwa rahasia dari kesaktian suaminya terletak pada tumbuhan ilalang yang bergetar meski tak tertiup angin.

Setelah mengetahui rahasia penting itu, Aria Tebing kembali menantang kakak iparnya untuk berkelahi.

Aria Tebing lalu menancapkan tombak pada ilalang yang bergetar itu mengakibatkan sang pangeran terjatuh dan luka parah.

Baca Juga: Asal-Muasal Burung Gagak Burbulu Hitam #MendongenguntukCerdas

Pangeran yang merasa dikhianati isterinya lalu pergi mengembara ke Gunung Siguntang untuk bertapa.

Hyang Mahameru yang mengetahui sang pangeran bertapa lalu menjanjikan kekuatan gaib asalkan sang pangeran mau memenuhi syaratnya.

Syarat yang diajukan oleh Hyang Mahameru adalah pangeran Serunting harus bertapa di bawah pohon bambu sampai seluruh tubuhnya ditutupi daun bambu.

Pertapaan yang berlangsung selama hampir dua tahun itu terwujud, tubuh sang pangeran dipenuhi daun-daun bambu.