Find Us On Social Media :

Banyak Terjadi, Apa yang Dimaksud dengan Zoonosis? #AkuBacaAkuTahu

Zoonosis adalah penularan penyakit dari hewan ke manusia.

GridKids.id - Kids, pernahkah kamu mendengar istilah zoonosis?

Zoonosis merupakan jenis penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia.

Biasanya penyakit ini disebabkan oleh berbagai mikroorganisme, seperti virus, bakteri, parasit, atau jamur.

Penyakit ini bisa menular dari hewan liar, hewan ternak, atau hewan peliharaan rumahan.

Zoonosis bisa jadi ancaman untuk kehidupan umat manusia apalagi bagi manusia yang berinteraksi dekat dengan hewan-hewan.

Zoonosis bisa memicu gejala gangguan kesehatan yang ringan dan bisa sembuh dengan sendirinya.

Namun, ada juga zoonosis yang berdampak serius bagi kesehatan manusia bahkan hingga menyebabkan kematian.

Beberapa contoh hewan yang bisa menularkan zoonosis pada manusia, di antaranya nyamuk, ayam, bebek, kutu, kelelawar, monyet, tikus, sapi, babi, kucing, anjing, dan lain sebagainya.

Lalu, seperti apa cara penularan zoonosis dan contoh-contoh penyakitnya? Simak uraian lebih lanjutnya di bawah ini!

Baca Juga: Menyerang Sapi, Apakah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Bisa Menular ke Manusia?

Cara Penularan Zoonosis

1. Kontak Langsung

Zoonosis bisa menular dari hewan ke manusia bila terjadi ketika ada kontak fisik atau sentuhan dengan hewan atau cairan tubuh hewan yang sudah terinfeksi penyakit.

Selain itu, zoonosis juga bisa menular ketika seseorang digigit atau dicakar oleh hewan yang terinfeksi penyakit.

2. Kontak Tak Langsung

Zoonosis juga bisa menular secara enggak langsung ketika seseorang menyentuh benda yang sudah terkontaminasi cairan tubuh hewan yang sudah terpapar virus, bakteri atau kuman penyebab penyakit.

3. Konsumsi Makanan yang Terkontaminasi

Bahan makanan yang bersumber dari hewan atau tumbuhan yang sudah terkontaminasi kotoran atau urine hewan yang terpapar infeksi bisa jadi media untuk menularkan penyakit.

Jika makanan yang dibuat dari bahan makanan itu sampai dikonsumsi manusia, maka seseorang bisa mengalami sakit atau gangguan kesehatan.

Baca Juga: Pandemi COVID-19 Belum Berakhir, Negara Ini Laporkan Kasus Pertama Flu Burung H3N8 pada Manusia

4. Air Kotor

Selain makanan, zoonosis juga bisa menjangkiti manusia lewat minuman yang dikonsumsi seseorang.

Jika seseorang minum air yang sudah terkontaminasi kotoran, urine, atau darah dari hewan yang terinfeksi mikroorganisme penyebab penyakit.

Contoh Penyakit Zoonosis

- Anthraks, disebabkan oleh bakteri Bacillus anthracis yang hidup di tanah dan biasa menyerang hewan-hewan pemakan rumput, seperti kambing, sapi, domba, dan kuda.

- Cacingan, misalnya infeksi cacing gelang (askariasis) dan cacing pita (taeniasis).

- Demam Berdarah, penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang masuk dalam tubuh lewat gigitan nyamuk Aedes Aegypti (betina).

- Kaki Gajah (filariasis) adalah penyakit yang disebabkan oleh tiga spesies cacing filaria, yaitu Wucheria bancrofti, Brugia malayi, dan Brugia timori.

- Pes (plague) adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Yersinia pestis yang disebabkan oleh gigitan kutu tikus atau kontak langsung dengan cairan tubuh hewan yang sudah terinfeksi pes.

Baca Juga: Tikus Sering Masuk Rumah? Hati-Hati, Kenali 6 Penyakit yang Dibawanya, Sudah Tahu?

- Toksoplasmosis merupakan jenis infeksi umum yang terjadi pada manusia yang terpapar parasit toxoplasma gondii (T. gondii).

Parasit ini biasanya ditemukan di kotoran kucing atau makanannya yang terkontaminasi.

- Flu Burung merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus influenza tipe A yang ditularkan dari unggas ke manusia.

- Rabies atau penyakit anjing gila adalah sebuah penyakit menular akut yang menyerang saraf pusat manusia dan hewan berdarah panas.

Penularannya terjadi lewat saliva anjing, kera, atau kucing lewat gigitan atau luka terbuka.

Zoonosis memang mudah menular ke manusia, namun kamu bisa mencoba melindungi diri dari zoonosis dengan lebih memerhatikan kebersihan makanan dan lingkungan dan kesehatan tubuh.

Perhatikan juga kesehatan hewan peliharaan dan kondisi kesehatanmu sendiri secara berkala, ya.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.D