GridKids.id - Salah satu organ ekskresi yang memastikan tubuh bisa mengeluarkan racun berbahaya yang masuk ke dalamnya adalah hati atau liver.
Liver juga bisa mengalami gangguan kesehatan yang membuat organ ini enggak bisa berfungsi dengan optimal.
Beberapa faktor diketahui bisa jadi penyebab liver bermasalah misalnya infeksi virus, penumpukan lemak di hati, hingga kebiasaan konsumsi alkohol yang menyebabkan kecanduan.
Liver yang normal bisa membantu membersihkan darah dari zat atau senyawa berbahaya, mendukung produksi protein yang penting untuk proses pembekuan darah, hingga memperbaiki kondisi sel-sel tubuh yang rusak.
Jika liver sakit, maka fungsi atau kerja organnya bisa terganggu dan menurun secara bertahap.
Gangguan kesehatan atau penyakit liver bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti virus hepatitis, penyakit liver yang diturunkan, penyakit liver kolestasis, hingga kanker hati.
Berikut adalah beberapa faktor pemicu dan gejala yang muncul pada pasien penyakit liver, di antaranya:
Fakto Pemicu Penyakit Liver
1. Obesitas atau berat badan berlebih
Baca Juga: Kenali 6 Tanda Penyakit Liver yang Sudah Parah dan Perlu Diwaspadai
2. Kebiasaan mengonsumsi alkohol berlebihan
3. Terpapar racun atau zat kimia tertentu
4. Terpapar darah atau cairan tubuh orang lain
5. Pemasangan tato atau tindik
6. Pasien diabetes atau punya potensi peningkatan kadar trigliserida
7. Punya keluarga yang punya riwayat penyakit liver.
Gejala Penyakit Liver
Gejala yang muncul pada masing-masing pasien liver bisa berbeda satu sama lainnya, tergantung jenis dan penyebabnya.
Umumnya ada beberapa gejala yang muncul, misalnya gangguan pencernaan, sakit atau nyeri pada perut, mual hingga muntah.
Baca Juga: Jaga Kesehatan Ginjal Hingga Liver Hanya Bermodalkan Buah Kecil Ini
Selain itu, seseorang bisa merasa lelah berlebihan, hingga penurunan selera makan, kulit dan mata berubah warna jadi kuning, kulit juga mudah gatal dan memar.
Terjadi juga pembengkakan di kaki dan perut, hal ini menunjukkan terjadi infeksi atau peradangan pada jaringan hati yang diikuti dengan gejala demam hingga nyeri di perut bagian kanan atas.
Kerusakan organ hati terbagi jadi empat tahapan ketika penyakit liver terus berkembang menjadi lebih buruk.
Tahapannya dimulai dari peradangan pada sel-sel hati, fibrosis (pertumbuhan jaringan parut), sirosis (kerusakan parah pada hati karena penumpukan jaringan parut), hingga gagal hati (fungsi hati sudah hilang sama sekali).
Tahapan terakhir pada kerusakan hati membutuhkan tindakan lebih lanjut yaitu prosedur transplantasi hati.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.