Find Us On Social Media :

Tak Hanya untuk Hari Ini, Keanekaragaman Hayati Harus Dijaga untuk Masa Depan

Keanekaragaman hayati jadi potensi lingkungan yang bisa menjaga kehidupan di bumi berjalan normal.

GridKids.id - Indonesia dikenal karena kaya akan keanekaragaman hayatinya.

Hal ini tentunya bisa jadi kelebihan yang membawa banyak keuntungan bagi masyarakatnya jika dimanfaatkan dengan bijak.

Namun, yang sering terjadi adalah alam yang semakin rusak karena manusia yang kadang bersifat tamak dan ingin mengambil banyak dari alam tanpa mempedulikan kelestariannya di masa depan.

Hal ini mungkin bisa terlihat dari peningkatan efek pemanasan global yang menyebabkan banyak dampak bagi lingkungan dan ekosistem di bumi.

Pandemi berkepanjangan juga termasuk salah satu dampak nyata dari ketidakseimbangan ekosistem lingkungan.

Berdasar penelitian virus Corona adalah salah satu virus zoonosis, yaitu penyakit yang ditularkan dari hewan kepada manusia. Hal ini bisa terjadi karena ada faktor yang hilang dalam jaring-jaring biodiversitas.

Interaksi yang dilakukan manusia dengan alam kadang sudah berlebihan dan mengesampingkan prinsip keberlangsungan di masa depan.

Dilansir dari situs resmi Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY, populasi ikan di dunia sudah menurun sebanyak 50% selama 4 dekade terakhir.

Selain itu, hutan dunia juga semakin berkurang karena penebangan liar atau penggundulan lahan untuk pembukaan lahan.

Baca Juga: Keanekaragaman Hayati: Manfaat dan Upaya Pelestariannya

Lalu, kenapa kembali memerhatikan potensi keanekaragaman hayati penting untuk keberlangsungan ekosistem lingkungan hidup kita?

Keanekaragaman Hayati adalah Oase Kehidupan

Setiap makhluk hidup ciptaan Tuhan memiliki fungsinya tersendiri di alam ini.

Keberadaan dan keberlangsungan ekosistem memastikan manusia, hewan, juga tumbuhan bisa tetap tinggal dan bertumbuh dengan sehat. Dampak dari kerusakan alam tentunya akan berdampak juga bagi kehidupan makhluk hidup di bumi.

Jika setiap dari kita menyadari bahwa apa yang kita alami seperti situasi yang enggak terkendali, sebenarnya selalu kembali kepada diri kita sendiri.

Hilangnya jaring-jaring biodiversitas yang diakibatkan oleh kerusakan habitat, perubahan iklim akibat pemanasan global, eksploitasi alam dan makhluk hidup secara berlebihan, pencemaran lingkungan, berperan penting dalam kondisi yang kita alami saat ini.

Ketika teknologi berkembang, manusia enggak lagi berpikir tentang dampak limbah bagi lingkungan, alam akan rusak, manusia kehilangan ruang tinggal yang nyaman dan sehat.

Alam harus dijaga seimbang jika ingin tinggal di dalamnya tanpa timbul berbagai kondisi yang enggak diinginkan.

Jika tiap-tiap dari kita menyadari tanggung jawab masing-masing untuk menjaga alam dan kebersihan, kita semua bisa hidup dengan baik dan berdampingan tanpa menyebabkan kerusakan satu sama lainnya.

Bumi ini enggak seharusnya hanya dinikmati hari ini, tapi juga di hari-hari ke depan ketika generasi-generasi selanjutnya hidup di dalamnya.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.