Find Us On Social Media :

Kenapa Lebah Langsung Mati Setelah Menyengat Sesuatu di Dekatnya?

Lebah madu hanya akan menyengat sesuatu ketika hewan ini merasa terancam dan harus melindungi diri dan sarangnya.

GridKids.id - Kids, kamu pasti sudah sering dengar tentang sengatan lebah?

Banyak orang yang merasa waspada pada sengatan lebah ketika menyadari ada lebah yang terbang di sekitarnya.

Padahal sebetulnya kamu enggak perlu khawatir berlebihan, lo. Hewan ini enggak akan menyerang atau menyengat jika enggak merasa benar-benar terancam.

Terlebih lebah juga akan langsung mati setelah menyengat sesuatu.

Salah satu jenis lebah yang sering menyengat adalah lebah madu, hewan ini punya alat penyengat yang berduri pada tubuhnya.

Terdapat stylet yaitu jarum dan dua lancet yang berfungsi sebagai pisau yang disertai kantung racun.

Inilah yang membuat sengatan lebah bisa menyebabkan seseorang yang mengalaminya merasa sakit dan berdampak pada bengkak di bagian yang digigit itu.

Ketika seekor lebah menyengat, pisau lancet yang berduri akan tertancap pada objek sengatan lebah dan hewan ini enggak bisa menarik lagi alat sengatnya.

Perut lebah akan robek dan terbuka ketika hewan ini mencoba menarik alat sengatnya lagi. Inilah yang membuat hewan ini mati tepat setelah hewan ini menyengat.

Baca Juga: Apa Perbedaan Dua Jenis Serangga Tawon dan Lebah? #AkuBacaAkuTahu

Apa yang Terjadi Setelah Lebah Mati?

Ketika lebah mati, alat sengatnya masih tertinggal pada kulit atau permukaan yang disengatnya.

Pisau lancet itu terus masuk dalam objek dan katup otot yang tertinggal akan terus memompa racun dan membuatnya masuk dalam luka sengatan itu.

Proses ini bisa berlangsung selama hitungan menit setelah si lebah mati.

Inilah kenapa perlu segera menangani dan memastikan sengatannya cepat dikeluarkan dari dalam kulit atau tubuh.

Semakin cepat dikeluarkan maka akan mengurangi risiko dampak yang makin parah atau merusak bagi korban sengatan.

Sengatan lebah juga mengeluarkan feromon peringatan bagi kawanannya supaya melakukan pertahanan diri yang sama dengan apapun yang bergerak di dekatnya.

Inilah yang menyebabkan sekawanan lebah bisa mengejar manusia yang berusaha berlarian menghindarinya.

Mekanisme pertahanan diri lebah ini dikenal juga dengan istilah autotomi, seperti pada cicak yang meninggalkan ekornya terputus ketika terlibat perkelahian dengan sesama cicak.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.