GridKids.id - Kurma merupakan salah satu buah yang selalu ada setiap berbuka puasa atau sahur, Kids.
Buah yang satu ini memiliki kandungan kalori, karbohidrat, serat, protein, kalsium, magnesium, mangan, hingga vitamin B6.
Selain itu, mengonsumsi kurma ketika puasa juga bermanfaat untuk kesehatan, lo.
Lantas, apa manfaat mengonsumsi kurma ketika berpuasa? Yuk, kita cari tahu.
1. Sumber energi
Dilansir melalui Kompas.com, menurut penelitian dari Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Balitbangkes Kemenkes, kurma mengandung energi dan gula jenis glukosa yang tinggi, Kids.
Setiap 100 gram kurma terkandung energi sebesar 271 kcal (kilokalori) dan glukosa sekitar 25 gram.
Sebagian besar gula yang terdapat dalam kurma berupa glukosa, sehingga dapat langsung dipakai tubuh sebagai energi.
Baca Juga: Sejarah Buah Kurma, Benarkah Sudah Tumbuh Sejak 8000 Ribu Tahun Lalu?
2. Menyehatkan jantung
Selanjutnya, kurma juga baik bagi jantung, lo!
Dilansir dari kompas.com, buah kurma mengandung kalium, magnesium, niasin, dan serat yang memiliki fungsi penting bagi jantung dan pembuluh darah.
Kalium membuat jantung dapat berdenyut teratur, mengaktifkan kontraksi otot, mengendalikan keseimbangan air dan membantu mengatur tekanan darah.
Sementara itu magnesium membantu fungsi saraf dan otot, termasuk pengaturan irama jantung, agar tetap normal.
3. Baik untuk kesehatan otak
Kurma juga diketahui mengandung fosfor yang baik sebagai nutrisi buat otak, Kids.
Enggak hanya itu, kandungan polifenol pada buah kurma juga bantu tingkatkan konsentrasi dan daya ingat.
Selain tingkatkan konsentrasi, polifenol pada kurma juga bantu mengurangi risiko penurunan daya ingat dan penyakit pada otak, seperti alzheimer dan demensia.
4. Jaga kesehatan pencernaan
Baca Juga: Tak Cuma Kurma Ajwa, Ini 4 Jenis Lainnya yang Bisa Dikonsumsi saat Buka Puasa
Buah kurma kaya akan serat yang memang dibutuhkan oleh sistem pencernaan kita, Kids.
Berdasarkan sebuah penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Nutrition, orang yang mengonsumsi kurma secara teratur memiliki sistem pencernaan yang lebih baik daripada mereka yang enggak.
Kandungan polifenol pada kurma juga berperan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di dalam usus sehingga kesehatan pencernaan pun tetap terjaga.
5. Kurangi risiko kanker
Vitamin B6 dan polifenol yang tinggi pada kurma dapat membantu kurangi risiko kanker tertentu, Kids.
Seperti dilansir dari alodokter.com, polifenol adalah kandungan alami yang berperan menangkal radikal bebas, sehingga bantu menekan pembentukan dan perkembangan sel kanker, serta mengurangi peradangan dalam tubuh.
Kurma juga mengandung antioksidan yang berperan melindungi sel dalam tubuh dari radikal bebas.
Oiya, kurma juga mengandung vitamin A yang bantu jaga kelembaban kulit dan kesehatan mata, lho. Mantap!
Penulis: Elizabeth Nada
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.