Materi Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP: Konjungsi Korelatif dan Contohnya

GridKids.id - Kids, apakah kamu tahu apa yang dimaksud dengan konjungsi korelatif?

Konjungsi dikenal pula dengan istilah kata sambung atau kata penghubung.

Penggunaan konjungsi umumnya digunakan untuk menghubungkan kata dengan kata, ungkapan, atau kalimat.

Penggunaan kata hubung dalam sebuah kalimat atau paragraf berfungsi agar susunan kata atau kalimat memiliki koherensi.

Kali ini, GridKids akan membahas materi bahasa Indonesia kelas 9 SMP mengenai konjungsi korelatif dan contohnya.

Apa itu konjungsi korelatif?

Konjungsi korelatif adalah konjungsi yang menghubungkan dua kata, frase atau klausa yang memiliki status sintaksis yang sama.

Konjungsi korelatif memiliki fungsi sintaksis yang sama (sama-sama subjek, misalnya)

Berikut ini penjelasan mengenai konjungsi korelatif beserta dengan contohnya. Simak ulasannya, yuk!

Baca Juga: Materi Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP: Apa yang Dimaksud Konjungsi Koordinatif?

Penggunaan Konjungsi Korelatif:

1. Tidak hanya... tetapi juga...,

2. Tidak hanya..., bahkan...,

3. Bukannya... melainkan...,

4. Makin..., makin,...,

5. Jangankan... pun...,

6. Baik... maupun...,

7. Bukan... hanya...,

8. Demikian... sehingga...,Konjungsi korelatif itu akan menghubungkan dua kata, bisa berupa frasa atau dalam suatu kalimat.

Namun, kedua unsur itu memiliki hubungan sederajat.

Baca Juga: Materi Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP: Bagaimana Cara Membuat Naskah Drama?

Konjungsi korelatif terdiri atas dua bagian yang dipisahkan oleh salah satu kata, frasa atau klausa yang dihubungkan.Contoh kalimat konjungsi korelatif:

1. Baik Pak Budi maupun istrinya suka makanan yang asin.

2. Entah diterima entah tidak, yang penting kita sudah memberi saran dengan baik.Nah, itu dia, Kids, pembahasan materi bahasa Indonesia kelas 9 SMP mengenai konjungsi korelatif dan contohnya.

Selamat belajar dan semoga bermanfaat!

Baca Juga: Pengertian Iklan: Jenis-Jenis, Contoh, dan Kaidah Kebahasaan, Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP

-----