Find Us On Social Media :

Mengenal Apa Itu Kemosintesis dan Perbedaannya dengan Fotosintesis

(ilustrasi) Dalam proses kemosintesis enggak memerlukan cahaya matahari.

GridKids.id - Apakah kamu pernah mendengar istilah kemosintesis, Kids?

Apa perbedaannya dengan fotosintesis?

Nah, pada artikel ini kita akan mempelajari mengenai kemosintesis dan perbedaannya dengan fotosintesis.

Kemosintesis merupakan bagian dari reaksi anabolisme.

Anabolisme adalah asimilasi zat makanan oleh organisme untuk membangun atau memulihkan jaringan dan bagian-bagian hidup lain.

Proses anabolisme memerlukan energi, seperti cahaya, kimia, atau panas.

Anabolisme yang menggunakan cahaya disebut fotosintesis. Sementara anabolisme yang menggunakan energi kimia adalah kemosintesis.

Menurut KBBI, kemosintesis adalah sintesis organik oleh mikroorganisme dengan menggunakan energi yang berasal dari reaksi kimia.

Sehingga dalam proses kemosintesis enggak memerlukan cahaya matahari, Kids.

Baca Juga: Mengenal Ciri-Ciri Serangga dan Peranannya dalam Kehidupan

Organisme yang melakukan kemosintesis disebut kemoautotrof.

Pada kemosintesis, energi diperoleh dari hasil oksidasi senyawa anorganik yang diserap dari lingkungan.

Mulai dari besi, amonia, nitrit hidrogen sulfida, hidrogen, dan sulfur.

Nah, kemosintesis ditemukan dalam pembentukan nitrat oleh bakteri nitrat dan banteri nitrit, serta pembentukan sulfat oleh bakteri sulfur.

Lalu, apa perbedaan kemosintesis dan fotosintesis?

Untuk lebih lengkapnya, simak informasi di bawah ini, ya.

Perbedaan Kemosintesis dan Fotosintesis

Di bawah ini merupakan perbedaan kemosintesis dan fotosintesis, yaitu:

1. Bahan atau Senyawa yang Digunakan

Baca Juga: Mencari Tahu Pengertian Kingdom Animalia dan Ciri-Cirinya

Pada kemosintesis menggunakan senyawa karbon dioksida, air, dan senyawa organik.

Sementara fotosintesis menggunakan air dan karbon dioksida.

2. Sumber Energi

Sumber energi yang digunakan pada kemosintesis berupa reaksi kimia, yaitu oksidasi yang menghasilkan energi.

Pada fotosintesis menggunakan sumber energi cahaya matahari.

3. Jenis Organisme

Organisme yang melakukan proses kemosintesis adalah bakteri nitrit, bakteri sulfur, dan bakteri nitrat.

Sementara organisme yang melakukan fotosintesis adalah tumbuhan, bakteri, dan alga.

4. Produk Akhir

Baca Juga: Pengertian Limbah dan Pembagian Jenisnya Berdasar Senyawa dan Wujudnya

Hasil dari kemosintesis berupa nitrat dan karbohidrat sedangkan pada fotosintesis ialah glukosa yang disimpan dalam bentuk amilum.

Nah, sekarang sudah tahu, ya, pengertian kemosintesis dan perbedaannya dengan fotosintesis.

Baca Juga: Proses Fotosintesis pada Tumbuhan, Ada Reaksi Terang dan Reaksi Gelap

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.