Find Us On Social Media :

3 Fakta Tsunami Tonga: Terjadi Akibat Letusan Gunung Berapi Bawah Laut

(Ilustrasi) 3 Fakta Tsunami Tonga: Terjadi akibat letusan gunung berapi bawah laut.

Letusan gunung berapi bawah laut tersebut mengeluarkan segumpalan abu, gas dan uap hingga 20 kilometer ke udara

Berikut ini 3 fakta tsunami Tonga yang terjadi akibat letusan gunung berapi bawah laut. Simak ulasannya:

1. Gempa setara berkekuatan 5,8 M

Di sisi lain, fenomena alam letusan gunung berapi ini disebut berdampak pada seluruh wilayah di sekitar Pasifik.

Hal ini pun mengakibatkan peringatan tsunami pun dikeluarkan termasuk di Selandia Baru, Jepang, Alaska, Hawaii, dan Amerika Serikat.

2. Memicu gelombang tsunami di sejumlah negara

Gelombang tsunami tertinggi terjadi di Jepang yang mencapai 120 sentimeter di Pulau Amami Oshima di Prefektur Kagoshima.

Kemudian, terjadi tsunami setinggi 110 sentimeter di Pelabuhan Kuku di Prefektur Iwate.

Badan Meteorologi Tonga menyatakan, bahwa peringatan tsunami diumumkan ke seluruh kepulauan.

Baca Juga: Mengenang 17 Tahun Tsunami Aceh, Bencana yang Terjadi di Ujung Banda

Data dari pusat tsunami Pasifik pun memberikan pernyataan mengenai adanya gelombang setinggi 80 sentimeter yang terdeteksi.

3. Gelombang tsunami relatif rendah