GridKids.id - Kali ini kita akan membahas tentang perbedaan antara kebutuhan dan keinginan. Kita sering mendengar hal ini, namun keduanya ternyata memiliki perbedaan, lo. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan dan keinginan manusia ini juga yang akan menentukan perilaku konsumsi di bidang ekonomi. Lalu, apa perbedaan antara kebutuhan dan keinginan? Langsung saja kita simak penjelasannya di bawah ini!
Baca Juga: Ekonomi Kelas 10: Fungsi, dan Tujuan OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
Perbedaan Kebutuhan dan Keinginan
1. Kebutuhan bersifat objektif dan keinginan bersifat subjektif
Kebutuhan merupakan hal apa yang dibutuhkan manusia untuk bertahan hidup. Semua manusia pada dasarnya memiliki kebutuhan yang sama mulai dari makan, minum, keamanan, pakaian dan tempat berlindung yang berisfat objektif. Sedangkan keinginan adalah tentang bagaimana seseorang memilih untuk hidup. Pilihan manusia berbeda-beda tergantung dari pengaruh sosial dan budaya. Maka dari itu, keinginan bersifat subjektif karena berbeda dari satu individu ke individu lain.
2. Kebutuhan bersifat mengikat dan keinginan bersifat tak mengikat Kebutuhan dan keinginan merupakan ketertarikan pada manusia. Kebutuhan dasar memiliki sifat yang mengikat yang berarti harus dan wajib terpenuhi demi keberlangsungan hidup. Sementara keinginan tak bersifat mengikat karena jika enggak dipenuhi, maka keberlangsungan hidup enggak akan terganggu selama kebutuhan tetap terpenuhi.
Baca Juga: Ekonomi Kelas 7, Mengapa Harga Tiket Pesawat dan Kereta Api Jadi Mahal saat Liburan?
3. Kebutuhan mengutamakan fungsi, sedangkan keinginan mengutamakan kepuasan
Suatu kebutuhan akan barang cukup dipenuhi dengan fungsi yang sesuai seperti memerlukan pakaian.
Kebutuhan pakaian apa saja dapat terpenuhi sehingga manusia merasa terlindungi dari lingkungan. Tetapi pemenuhan kebutuhan pakaian ada keinginan manusia yang bertolak ukur pada selera dan kepuasan. Seseorang akan memenuhi keinginan pakaian dengan menggunakannya sesuai dengan selera sehingga manusia akan merasa puas. Keinginan pada dasarnya bergantung pada perspektif sesorang dalam mengelola dana miliknya. Contohnya seperti dua orang yang memiliki jumlah uang yang sama namun yang satunya hanya membeli pakaian untuk kebutuhan yang objektif. Tetapi pakaian yang keduanya berbeda karena dibeli berdasarkan selera dan kepuasan. Hal ini dikarenakan kedua orang tersebut memiliki pandangan dan keinginan berbeda walau membeli barang untuk memenuhi kebutuhan hidup. Nah, itulah perbedaan antara kebutuhan dan keinginan yang masing-masingnya berbeda tergantung dari individu manusia.
Baca Juga: 6 Negara dengan Zona Ekonomi Ekslusif Terluas di Dunia #AkuBacaAkuTahu
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.