Find Us On Social Media :

Letusan Gunung Berapi, Gejala Vulkanisme: Pravulkanisme & Pascavulkanisme

Letusan gunung berapi, gejala vulkanisme: Pravulkanisme & Pascavulkanisme

GridKids.id - Gunung Semeru mengalami erupsi pada Sabtu (4/12/2021) pukul 15.00 WIB.

Gunung berapi yang terletak di dua kabupaten, yakni, Malang dan Lumajang itu mengeluarkan lava pijar, suara gemuruh serta asap pekat berwarna abu-abu.

Artikel ini akan membahas mengenai letusan gunung berapi, gejala vulkanisme tahap pravulkanisme dan pascavulkanisme sesuai materi pembelajaran Geografi kelas 10.

Baca Juga: Bisa Berbahaya, Ini 3 Penyakit yang Disebabkan Abu Vulkanik dan Cara Melindungi Diri

Sebelumnya, apa itu vulkanisme?

Vulkanisme adalah segala peristiwa yang berhubungan dengan magma yang keluar menuju permukaan bumi melalui rekahan dalam kerak bumi.

Peristiwa vulkanisme terbagi menjadi dua tahap, di antaranya pravulkanisme dan pascavulkanisme.

Peristiwa apa yang terjadi di tahap tersebut? Simak ulasannya berikut ini, yuk!

Letusan Gunung Berapi, Gejala Vulkanisme: Pravulkanisme & Pascavulkanisme

Vulkanisme merupakan fenomena meletusnya batuan cair ke permukaan bumi atau planet atau berpermukaan padat.

Aktivitas vulkanisme mengeluarkan lava, piroklastik, dan gas vulkanik meletus melalui celah di permukaan yang disebut ventilasi.

Gejalala vulkanisme terbagi menjadi dua bagian, di antaranya adalah:

1. Gejala Pravulkanisme

Gejala pravulkanisme atau ciri-ciri dari gunung api yang akan meletus antara lain adalah:

- Sering terjadi gempa atau getaran.

- Banyak sumber air mengering.

- Peningkatan temperatur di sekitar kawah.

- Terdengar gemuruh dari dalam gunung.

- Hewan-hewan dari puncak gunung turun ke lereng gunung.

Baca Juga: Kembali Meletus, Ini Sejarah Erupsi Gunung Semeru Sejak 1818

Letusan Gunung Berapi, Gejala Vulkanisme: Pravulkanisme & Pascavulkanisme

2. Gejala Pascavulkanisme

Sedangkan untuk gejala pascavulkanisme yang muncul setelah gunung api selesai meletus adalah:

- Munculnya sumber air panas atau geiser.

- Munculnya sumber gas atau ekshalasi seperti belerang.

- Munculnya sumber air yang mengandung mineral seperti belerang atau sulfur.

Kita dapat mengambil kesimpulan bahwa yang dimaksud dengan vulkanisme adalah aktivitas magma yang keluar hingga mencapai ke permukaan Bumi.

Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar peristiwa letusan gunung berapi sangat berhubungan dengan vulkanisme.

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi, Kenali Tanda Gunung Meletus agar Lebih Waspada

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.